Suara.com - Seorang tukang ojek pangkalan bernama Kurnia Abadi (45) tewas dibegal di Jalan KL Yos Sudarso, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan.
Korban sempat menjalani perawatan di rumah sakit usai dianiaya pelaku begal, namun nyawa korban tak tertolong.
Dari rekaman CCTV yang beredar, peristiwa bermula pada Rabu 9 Juli 2025 sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu korban mengantarkan sewa ke sekitar Kecamatan Medan Belawan.
Usai mengantar sewa, korban yang berkendara seorang diri melintas di lokasi dilempar balok kayu oleh sejumlah orang hingga terjatuh.
Sejumlah pelaku keluar dari dalam gang gelap dan melemparkan balok kayu yang tepat mengenai kepala korban. Usai dilempar, korban terjatuh dari sepeda motor dan tak sadarkan diri.
Pelaku kemudian merampas sepeda motor korban, sedangkan korban dibiarkan teronggok tak sadarkan diri di jalan.
Korban yang merupakan warga Medan Labuhan ini sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh warga yang menolong, namun setelah 2 hari menjalani perawatan, tepatnya pada 11 Juli 2025 korban meninggal dunia.
Sriyana (42) istri korban mengatakan kalau suaminya sempat dikira menjadi korban kecelakaan, tapi setelah ditelusuri, Kurnia Abadi ternyata bukan mengalami kecelakaan melainkan korban begal.
"Setelah dirawat adik ipar mengatakan kalau suami saya korban begal, itu didapatnya dari informasi orang Belawan. Lalu adik ipar saya mencari rekaman cctv disekitar lokasi, dan benar suami saya dibegal sejumlah orang," katanya, Kamis 31 Juli 2025.
Atas kejadian ini, keluarga korban telah melaporkannya ke pihak kepolisian dan berharap para pelaku dapat segera ditangkap.
"Kalau harapan saya para pelaku dapat segera ditangkap, karena mereka telah menghilangkan nyawa suami saya," harapnya.
Sementara Kapolsek Medan Belawan AKP Ponijo ketika dikonfirmasi SuaraSumut.id, Kamis siang membenarkan kejadian begal maut ini.
"Laporannya ditangani Polres Pelabuhan Belawan," katanya.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Pria Viral Kejang Saat Demo di Medan Ternyata karena Belum Makan
-
Polda Sumut Bantah Aniaya Pria yang Viral Saat Demo di Medan: Dia Terjatuh
-
UPDATE: Daftar Demo di Semua Kota dan Kabupaten di Indonesia 25-30 Agustus 2025
-
Viral Pendemo di Medan Disebut Dianiaya Aparat Hingga Pendarahan dan Kejang
-
Staf Ahli DPRD Dairi Ditangkap Kasus Begal Payudara Anak Sekolah
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
'Jangan Selipkan Kepentingan Partai!' YLBHI Wanti-wanti DPR di Seleksi Hakim Agung
-
Tak Tunggu Laporan Resmi; Polisi 'Jemput Bola', Buka Hotline Cari 3 Mahasiswa yang Hilang
-
Skandal Korupsi Kemenaker Melebar, KPK Buka Peluang Periksa Menaker Yassierli
-
Siapa Lelaki Misterius yang Fotonya Ada di Ruang Kerja Prabowo?
-
Dari Molotov Sampai Dispenser Jarahan, Jadi Barang Bukti Polisi Tangkap 16 Perusuh Demo Jakarta
-
BBM di SPBU Swasta Langka, Menteri Bahlil: Kolaborasi Saja dengan Pertamina
-
Polisi Tetapkan 16 Perusak di Demo Jakarta Jadi Tersangka, Polda Metro: Ada Anak di Bawah Umur
-
Skandal 600 Ribu Rekening: Penerima Bansos Ketahuan Main Judi Online, Kemensos Ancam Cabut Bantuan
-
Misteri Foto Detik-Detik Eksekusi Letkol Untung, Bagaimana Bisa Dimiliki AFP?
-
Kebijakan Baru Impor BBM Ancam Iklim Investasi, Target Ekonomi Prabowo Bisa Ambyar