Suara.com - Lupakan sejenak sebutan "Konoha" untuk Indonesia. Tampaknya, sebuah "kerajaan" baru telah mendeklarasikan diri.
Sebuah video viral yang memicu kehebohan sekaligus decak kagum telah menyebar luas, menampilkan pemandangan yang tak biasa yakni bendera Jolly Roger milik kelompok Bajak Laut Topi Jerami dari anime One Piece berkibar gagah dalam ukuran raksasa, tepat di atas sang saka Merah Putih.
Dijuluki "The Real Kampung Tampan dan Berani" oleh pengunggahnya, aksi ini bukan sekadar iseng.
Ini adalah pernyataan sikap, sebuah perayaan identitas ganda yang meriah dari sebuah generasi yang tumbuh bersama semangat kemerdekaan dan impian menemukan harta karun legendaris.
Saat Semangat Kemerdekaan Bertemu Tekad Raja Bajak Laut
Pemandangan ini sontak menjadi perbincangan hangat. Di tiang yang sama, dua bendera dengan makna mendalam berkibar bersama.
Sang Merah Putih sebagai simbol perjuangan, pengorbanan, dan kemerdekaan bangsa Indonesia.
Jolly Roger Topi Jerami: Bagi jutaan "Nakama" (sebutan untuk fans One Piece) di seluruh dunia, bendera ini bukan sekadar logo.
Ia adalah simbol kebebasan mutlak, keberanian mengejar mimpi gila, dan ikatan persahabatan yang tak terpatahkan.
Mengibarkan keduanya secara bersamaan, terutama dalam konteks perayaan kemerdekaan, dilihat oleh banyak warganet bukan sebagai aksi tidak hormat, melainkan sebagai sebuah metafora yang kuat.
Baca Juga: Bendera One Piece Berkibar, Captain Jack Bikin 'Lautan Jari Tengah' di Cherrypop Festival 2025
Ini adalah cerminan semangat anak muda Indonesia saat ini: menghormati perjuangan para pahlawan bangsa, sambil membawa semangat petualangan dan kebebasan ala Monkey D. Luffy dalam kehidupan sehari-hari.
Bukan Sekadar Wibu, Ini Kekuatan Solidaritas 'Nakama'
Aksi "gila" seperti ini hanya mungkin terjadi dalam satu fandom yakni One Piece. Fandom One Piece di Indonesia dikenal sebagai salah satu yang terbesar, paling solid, dan paling kreatif di dunia. Mereka tidak hanya mengonsumsi cerita, mereka menghidupinya.
Pengibaran bendera raksasa ini adalah bukti nyata dari kekuatan komunitas mereka.
Ini membutuhkan biaya, tenaga, koordinasi, dan yang terpenting, keberanian kolektif untuk melakukan sesuatu yang di luar kebiasaan. Ini adalah perwujudan dari semangat "Nakama" itu sendiri.
Tentu, ada sebagian pihak yang mungkin mempertanyakan etika mengibarkan bendera lain di atas bendera Merah Putih, merujuk pada Undang-Undang tentang Bendera Negara.
Berita Terkait
-
Bendera One Piece Berkibar, Captain Jack Bikin 'Lautan Jari Tengah' di Cherrypop Festival 2025
-
Deddy Corbuzier: Bendera One Piece Silahkan, Asal..
-
Maman Suherman Skakmat Dasco Soal Bendera One Piece: Siapa Pihak di Luar One Piece?
-
Ustad Felix Siauw Adu Haki dengan Park Ranger Gara-Gara Bendera One Piece, Endingnya...Plot Twist!
-
Aksi Nakama Indonesia 'Lawan Tirani' dengan Bendera One Piece Jadi Berita Utama Media Asing
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang