Camat Rajabasa, Firdaus, yang menjadi saksi mata kejadian tersebut, tak kuasa menahan haru dan bangganya.
Ia menyebut tindakan Raihan sebagai aksi kepahlawanan murni yang menyelamatkan kehormatan upacara hari itu.
“Ketika lagu Indonesia Raya akan dinyanyikan tiba-tiba benderanya terlepas dari tali pengait. Dia langsung datang dan bilang mau perbaiki itu. Anak ini pahlawan cilik. Tanpa keberaniannya, bendera kita tidak akan berkibar hari ini,” ujar Firdaus.
Kisah keberanian Raihan dengan cepat terekam dalam video amatir dan menjadi viral di seluruh Indonesia.
Warganet ramai-ramai melontarkan pujian, menyebut Raihan sebagai cerminan sejati dari semangat patriotisme yang tak kenal usia.
Aksinya menjadi pengingat yang kuat bahwa jiwa kepahlawanan dan cinta pada tanah air bisa tumbuh di dalam sanubari siapa saja, bahkan pada seorang anak berusia 10 tahun.
Berita Terkait
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Duka di Hari Kemerdekaan: Cerita Keluarga S, Pemuda yang Tewas Usai Euforia Laga Sepak Bola
-
Miris, Bocah Pungut Makanan Bekas Pejabat Usai Perayaan HUT RI ke-80
-
Momen Bendera Terbalik di Mamasa, Bupati: Saya Bangga pada Mereka!
-
7 Fakta Mencengangkan di Balik Bebas Bersyaratnya Setya Novanto
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi