Suara.com - Anggota Komisi IX DPR RI Surya Utama alias Uya Kuya akhirnya kembali meminta maaf atas video joget-joget anggota dewan yang viral di media sosial, Sabtu (30/8/2025) malam.
Permintaan maaf tersebut beredar di jagat maya menyusul aksi demonstrasi besar-besaran di sejumlah wilayah Indonesia hingga memakan korban jiwa sejak beberapa hari belakangan ini.
Uya menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Saya Uya Kuya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya tulus dari hati saya yang paling dalam untuk seluruh masyarakat Indonesia atas apa yang terjadi beberapa hari terakhir ini," ucapnya dalam video, dikutip Sabtu (30/8/2025).
Dia pun memahami apa dilakukannya selama ini mengakibatkan luka yang mendalam bagi rakyat Indonesia hingga menyebabkan orang meninggal dan terluka akibat bentrokan yang terjadi.
"Tidak ada sedikitpun niat kami untuk membuat suasana ini jadi gaduh," tambah Uya.
Lebih lanjut, ia berjanji akan lebih berhati-hati lagi dalam bersikap dan bertindak sebagai mewakili rakyat Indonesia alias anggota DPR RI.
"Beri saya kesempatan lagi untuk lebih baik lagi dari apa yang saya lakukan selama ini," ungkap Uya.
Sebelumnya, Uya Kuya juga meminta maaf terkait aksinya video joget-joget di gedung DPR.
"Saya tidak ada maksud sama sekali untuk menyakiti siapa pun. Itu (joget-joget) hanya murni untuk mengapresiasi pemain musik yang tampil saat itu," ujar Uya dalam sebuah video yang diunggah di akun Instagram-nya, Kamis (28/8/2025).
Diketahui, Anggota DPR RI dari Fraksi PAN, Eko Patrio, juga menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada masyarakat dalam sebuah video yang ia unggah di akun Instagram miliknya, Sabtu 30 Agustus 2025 malam.
Permintaan maaf Uya dan Eko tersebut menyusul rumah milik Ahmad Sahroni yang berada di permukiman Jalan Swasembada Timur XXII, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara digeruduk massa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Prabowo Ingatkan Anak Muda: Kuasai Ekonomi Sebelum Jadi Pemimpin Politik
-
Jakarta Bersih-Bersih: Halte Transjakarta BNN dan Tiang Monorel Masuk Daftar Pembongkaran
-
DPR Akan Panggil Trans7, Cucun: Jangan Demi Rating Malah Memecah Belah Bangsa
-
Sidang Praperadilan Ditolak, Nadiem Makarim Tulis Surat Menyentuh dari Balik Jeruji
-
BPI Danantara dan Pemprov DKI Siap Wujudkan Proyek Energi Sampah November Ini
-
Wapres Gibran Bingung Ditanya CPNS Optimalisasi? Respon Singkatnya Jadi Sorotan!
-
Surya Paloh dan Sjafrie Gelar Pertemuan Tertutup di Kantor Menhan, Ada Sinyal Politik Apa?
-
Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual Mei 1998 Tidak Boleh Dihapus dari Sejarah
-
'Sakit Hati' Lama Terbongkar di Pengadilan, Jusuf Hamka: Saya Dizalimi Hary Tanoe
-
Survei: 83,5% Publik Puas Kinerja Prabowo, Program Energi Bahlil Bikin Hemat Triliunan