News / Metropolitan
Kamis, 11 September 2025 | 16:27 WIB
4 Tewas, Ini Daftar Nama-nama Korban Hilang usai Bali Diterjang Banjir Dahsyat!
Baca 10 detik
  • Banjir yang melanda Bali telah menewaskan empat korban jiwa. 
  • Selain merenggut nyawa, sejumlah warga juga dilaporkan masih hilang
  • Tim SAR hingga kini masih menyisir lokasi-lokasi terdampak banjir di Bali untuk mengevakuasi korban. 
[batas-kesimpulan]

Suara.com - Banjir yang menerjang sejumlah kawasan di Bali telah merenggut empat nyawa. Korban tewas akibat terjangan banjir terjadi di kawasan Denpasar. 

Adanya empat korban tewas banjir di Bali diungkapkan Kepala Kantor Basarnas Bali I Nyoman Sidakarya.

"Keempat korban yang ditemukan adalah perempuan, selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Prof Ngoerah menggunakan ambulans Al Mandiri, ambulans BPBD, dan ambulans Namru untuk proses identifikasi," bebernya dikutip dari Antara pada Kamis (11/9/2025). 

Diketahui hujan intensitas tinggi yang melanda Bali terutama Denpasar, Badung, Gianyar, dan Jembrana sejak Selasa (9/9) lalu mengakibatkan banjir besar di berbagai titik pada Rabu (10/9).

Banjir yang diakibatkan oleh luapan sungai menghanyutkan sejumlah korban, hingga Rabu (10/9) malam Basarnas Bali melaporkan di Denpasar saja telah ditemukan tiga korban meninggal dunia atas nama Nadira, Ni Wayan Lenyot, dan Dedek Rio Adi Saputra.

Sementara enam orang masih dalam pencarian atas nama Ni Ketut Merta, Made Sawitri, Tasnim, Farwa Husein, Amin Suwandi, dan Maimunah, sehingga pencarian hari kedua dilakukan.

"Pagi tadi sejak pukul 06.00 Wita tim SAR gabungan melanjutkan pencarian dengan fokus di sepanjang titik awal yaitu aliran sungai Tukad Badung hingga Waduk Tukad Badung," ujarnya.

Evakuasi korban banjir di Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (10/9/2025) (istimewa)

Pada pukul 07.59 Wita tim SAR gabungan yang ada di lokasi menerima informasi dari nelayan bahwa ada penemuan dua jenazah di rawa-rawa muara Waduk Tukad Badung.

“Tim langsung bergerak ke tempat penemuan, dan ketika tim SAR melakukan evakuasi, kembali terlihat satu jenazah, tak berselang lama, satu jenazah lainnya ditemukan sekitar pukul 09.40 Wita,” kata Sidakarya.

Baca Juga: Ucapannya Berbahaya, Menkeu Purbaya Dinilai Masih Beruntung Meski Remehkan Tuntutan 17+8, Kenapa?

Kepala Basarnas Bali itu belum dapat mengkonfirmasi identitas korban yang ditemukan hari ini, namun salah satu jenazah ditemukan membawa tas kecil yang di dalamnya berisi kartu koperasi simpan pinjam atas nama Nyoman Sari.

Sementara itu jenazah lainnya tidak ditemukan barang-barang sebagai petunjuk identitasnya.

"Untuk identitasnya kami menunggu hasil dari Rumah Sakit Prof Ngoerah, untuk menghindari informasi yang simpang siur," kata Sidakarya.

Selanjutnya tim SAR melakukan penyisiran pukul 11.00 Wita menggunakan lima unit kano milik nelayan setempat dengan jumlah personel 10 orang.

“Arah pencarian menyisir rawa-rawa hingga perairan dekat Benoa, pukul 12.35 Wita tim SAR gabungan telah selesai melakukan penyisiran dengan hasil masih nihil,” ujarnya.

Load More