- Presiden Prabowo Subianto menyerukan pentingnya menjaga persatuan di tengah perbedaan politik dan dinamika demokrasi.
- Ia menegaskan, meski boleh bersaing dalam pilpres, seluruh pihak harus kembali bersatu membangun bangsa.
- Prabowo menilai kemakmuran dan kemajuan Indonesia hanya bisa tercapai jika masyarakat bersatu dan menjauh dari konflik serta rasa saling curiga.
Suara.com - Presiden Prabowo Subianto mengatakan Indonesia punya cara sendiri dalam berdemokrasi. Ia menyerukan pentingnya menjaga persatuan nasional di tengah perbedaan dan dinamika politik.
Prabowo mengingatkan bahwa meski berbeda-beda, bangsa Indonesia merupakan satu keluarga. Ia mengingatkan tentang budaya gotong-royong di dalam negeri.
"Demokrasi iya, berbeda partai boleh. Bersaing di pilpres (pemilihan presiden) tak masalah. Tapi sesudah pilpres, kita harus bahu-membahu. Bersatu membangun bangsa," kata Prabowo di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/10/2025).
Menurut Prabowo, keberhasilan Indonesia bisa seperti saat ini karena perjuangan para pemimpin-pemimpin terdahulu.
Prabowo mengingatkan bahwa kemakmuran dan kemajuan tidak akan tercapai jika energi bangsa habis dalam pertikaian dan rasa saling curiga.
“Kalau kita ribut terus, banyak negara lain yang senang. Karena kalau kita tidak bersatu, tidak mungkin kita makmur. Hotel-hotel kita akan kosong, wisatawan enggan datang, investasi pun akan ragu,” kata Prabowo.
Prabowo lantas menegaskan pentingnya persatuan sebagaimana sila ketiga di Pancasila. Ia mengatakan bahwa persatuan merupakan kunci kemakmuran.
"Makanya dalam Pancasila disebutkan Persatuan Indonesia," kata Prabowo.
Baca Juga: Ratusan Ton Narkoba Dimusnahkan, Prabowo: Jangan Kalah dari Kartel!
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri