Penantian terhadap mobil Datsun Go-cross masih akan berlangsung cukup lama. Pasalnya, sport utility vehicle (SUV) yang akan menjadi model ketiga Datsun di Indonesia ini tidak akan diluncurkan dan dijual pada tahun ini.
"Saya akan mengatakannya lagi bahwa pada tahun ini kami tak memiliki satu pun peluncuran model yang benar-benar baru (major launching). Tapi kami akan berusaha menyegarkan model-model kami yang sudah ada saat ini," kata Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia Antonio Zara, belum lama ini di Jakarta.
Saat mengaspalkan hatchback Go Panca sebagai model pertamanya di Indonesia pada Mei 2014 silam, Datsun mengungkap rencana akan menerjunkan tiga model dalam tiga tahun. Model kedua, multi purpose vehicle (MPV) Go+ Panca, keluar pada tahun yang sama dengan Go Panca.
Berbekal dua model ini, Datsun, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), mengumpulkan 15.602 unit sepanjang Januari-Mei 2016 atau naik 28,79 persen dari periode yang sama tahun lalu. Daerah-daerah di luar Pulau Jawa, menurut Head of Datsun Business Unit Indonesia Indriani Hadiwijaya, secara akumulatif menyumbangkan 65 persen dari penjualan.
"Sebanyak 70 persen (dari total penjualan) adalah yang MPV," ucap Indri soal model terpopuler Datsun.
Adapun Go-cross dalam bentuk mobil konsep telah diluncurkan secara global di Yokohama, Jepang, akhir Oktober 2015. Versi konsep SUV ini berbasis sama dengan Go+ Panca dengan grille depan 'D-Cut' khas Datsun lebih besar dan tegak.
Ground Clearance pun lebih tinggi dari Go+ Panca. Selain itu, mobil konsep Go-cross memiliki velg 17 inchi, roof rack aerodinamis bercat hitam di atapnya.
Mari berharap bahwa setidaknya Go-cross, entah dalam versi konsep atau versi produksi, akan ditampilkan pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, 11-21 Agustus mendatang.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Under Rp70 Jutaan Terbaik 2025, Masih Layak Pakai Jangka Panjang
-
Lupakan Brio Sejenak, 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
-
Budget Beli Atto 1 Belum Cukup? Ini 5 Alternatif City Car Bekas Mulai 60 Jutaan yang Gak Kalah Keren
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga Irit BBM dan Perawatan Mudah, Bugdet di Bawah Rp 80 Juta
-
Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Brand Eropa Gusar, Invasi Mobil China Mulai Makan "Korban"
-
Samai Rekor Rossi, Ini 10 Fakta Gila Marc Marquez yang Bikin Dia Jadi Raja Comeback!
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB