Suara.com - CEO BMW Group Harald Krueger mengatakan BMW kini memasuki fase kedua dari strategi pengembangan mobil listrik mereka. Dalam fase kedua ini, mereka bakal mengembangkan platform fleksibel yang bisa digunakan untuk mobil bermesin konvensional maupun mobil listrik.
Fase pertamanya adalah pendirian divisi BMW i tiga tahun lalu, dilanjutkan dengan peluncuran mobil listrik i3 serta mobil plug-in hybrid i8.
Ditambahkan Krueger, BMW akan berusaha mengakselerasi pengembangan teknologi mobil listrik mereka, termasuk urusan platform, di bawah divisi 'BMW i'.
"BMW i tetap akan menjadi ujung tombak kami dalam berinovasi dan terus menciptakan teknologi-teknologi terbaru di BMW Group," kata Krueger seperti dilaporkan Automotive News, Senin (5/12/2016) kemarin.
Dengan platform fleksibel, jelas Krueger, BMW akan lebih bisa leluasa bergerak mengikuti permintaan pasar di masa depan. Saat ini, platform yang dimiliki hanya bisa untuk mesin bensin, diesel, dan plug-in hybrid.
Untuk mobil listrik murni i3 sendiri platformnya masih harus berbeda.
BMW Group sendiri akan merilis versi atap terbuka dari i8 pada 2018, disusul setahun berikutnya oleh MINI versi mobil listrik. Pada 2020, X3 bertenaga listrik murni juga bakal dihadirkan.
Tahun depan, BMW menargetkan penjualan mobil listrik murni dan mobil plug-in hybrid sebanyak 100 ribu unit. Jumlah tersebut sama dengan transaksi jual-beli mobil listrik BMW tiga tahun ke belakang.
Pada 2025, kontribusi mobil listrik diharapkan mencapai 15-25 persen dari total penjualan. Pembagian ceruk mobil listrik murni dan plug-in hybrid di dalamnya, menurut Krueger, sangat tergantung pada insentif dan infrastruktur stasiun pengisian daya mobil listrik.
Baca Juga: Mercedes Ingin 'Picu' Perang Alonso Vs Hamilton Jilid II?
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
Terkini
-
6 Mobil Bekas Paling Irit BBM 20 KM/L dan Pajak Murah Masih Layak Dilirik 2026
-
Cari Mobil Bekas dengan Captain Seat? Ini 5 Pilihannya di Bawah Rp150 Juta
-
Bahaya Membiarkan Mesin Mobil Menyala Tanpa Pengawasan Bisa Berujung Sanksi Pidana
-
5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas Irit dan Bandel, Perawatan Semudah Avanza Sejuta Umat
-
Pameran Otomotif Bantu Dongkrak Penjualan Mobil Baru Sepanjang 2025
-
5 Rekomendasi Motor yang Kuat Bawa Barang Banyak, Cocok Buat Kurir
-
7 Mobil Bekas Matic MPV Harga Rp70 Jutaan, Paling Bandel Minim Perawatan
-
5 Rekomendasi Motor Manual untuk Keluarga 2 Anak, Jok Panjang dan Irit Perawatan
-
Yamaha Diam-Diam Siapkan Jagoan Baru di Segmen Motor Sport 200 cc Isi Celah R15 dan R25
-
5 Mobil Bekas Sedan Dibawah Rp25 Juta Masih Laik Dibeli, Biaya Perawatan Murah!