Suara.com - Jaguar memperkenalkan i-Pace eTrophy, yang merupakan versi khusus trek balap dari i-Pace, sport utility vehicle (SUV) listrik. i-Pace menjadi mobil listrik produksi massal pertama di dunia yang memiliki varian khusus balap.
I-Pace eTrophy, berdasarkan keterangan resmi Jaguar yang diterima Suara.com pada Jumat (22/9/2017), dipamerkan Jaguar di Frankfurt Motor Show 2017. Pameran otomotif tertua sejagad ini sekarang masih berlangsung hingga 24 September mendatang.
Jaguar telah menyiapkan 20 unit i-Pace eTrophy untuk berpartisipasi dalam eTrophy Series, kejuaraan balap dengan hanya satu pabrikan penyedia mobil yang akan dilangsungkan di sela-sela Formula E. Formula E sendiri merupakan kompetisi balapan khusus mobil listrik yang diikuti beragam pabrikan dan bakal dimulai pada 2018 dengan 10 seri balapan.
Adapun peluncuran global perdana dari i-Pace versi produksi massal kelak dilangsungkan pada tahun depan. Sayangnya, spesifikasi rinci dari i-Pace, baik versi produksi massal maupun versi balapnya, baru bakal dirilis di tahun itu.
Namun, jika melongok pada model purwarupanya yang telah disingkap pada 2016 silam, i-Pace versi produksi massal atau pun versi khusus balap nantinya tetap menjanjikan performa ganas. Bagaimana tidak, mobil konsep dari i-Pace dipersenjatai empat motor listrik yang ditempatkan di keempat rodanya, dengan gelontoran tenaga mencapai hingga 395bhp plus torsi 516lb ft.
Daya listriknya disuplai oleh baterai ion-lithium berkapasitas 90kWh. Akselerasi 0-100 km/jam digapai dalam waktu sekitar empat detik saja.
Di tengah-tengah peluncuran Range Rover Velar di Indonesia, 8 September kemarin, eksekutif dari agen pemegang merek Jaguar Range Rover di Tanah Air sempat mengutarakan kemungkinan i-Pace diluncurkan di negeri ini pada 2019.
Akan tetapi, hal itu baru bisa terjadi jika insentif pajak bagi mobil-mobil berbahan bakar alternatif yang kini sedang digodok pemerintah dalam regulasi low carbon emission vehicle (LCEV) juga diperuntukkan bagi kendaraan impor tanpa kewajiban lokalisasi produksi dalam waktu terlampau dekat.
Berita Terkait
-
Nick Cassidy Sukses Raih Kemenangan Beruntun di London E-Prix 2025
-
Viral Jaguar di Ragunan Terlihat Lemas, Manajemen: Tidak Semua yang Kurus Berarti Sakit
-
Penjualan Merosot, Jaguar Land Rover PHK 500 Karyawan
-
Jangan Kaget! Mobil Mewah Ini Bisa 'Ambles' Nilainya Sampai 73 Persen
-
Heboh! Ustaz Das'ad Latif Coba Mobil Jaguar Tanpa Sopir, Reaksinya Bikin Ngakak!
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Wuling Rilis Mobil Listrik Rp140 Jutaan, Fast Charging Cuma 35 Menit
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB
-
Duel Suzuki Access 125 vs. Honda Stylo 160: Skutik Retro Mana yang Paling Pas Buat Kamu?
-
Jangan Tergiur Harga Miring, Waspadai Mobil Bekas Tabrakan Berisiko Tinggi