Suara.com - Aplikasi ride-sharing seperti Uber and Grab kini menjadi salah satu kebuthan terutama bagi kita yang beraktivitas di area yang ramai. Salah satu kemudahan yang ditawarkan adalah bisa dimanfaatkan dimana saja dan pilihan metode pembayaran yang variatif.
Kartu kredit pun menjadi pilihan banyak orang untuk memudahkannya memanfaatkan layanan transportasi online tersebut. Tapi kenyamanan ini juga disertai dengan risiko tambahan, seperti penyimpanan data pribadi kita sebagai penumpang.
Inilah yang dialami salah seorang pengguna Uber Singapura, Jenna Lim.
Berkat pengalaman yang tidak mengenakkan, dia pun mengungkapkannya di media sosial miliknya. Inilah yang dia tulis:
"Guys, tolong berhati-hatilah saat menambahkan kartu debit atau kartu kredit anda ke Akun Uber. Inilah yang saya bangun. Jumlah negatif di rekening bank saya.
"Saya mendapat kejutan besar dan melakukan pengecekan atas transaksi saya, ternyata semua transaksi dilakukan dari Uber dan jumlahnya dalam USD Lebih dari 30 transaksi dilakukan mulai 13 November dengan total $ 1.3k +. Lebih buruk lagi jika saya tidak mengecek pernyataan bank saya Hanya 5 hari dan 1.3k hilang Wow saya tidak percaya bahwa keamanan privasi Uber sangat buruk ???
"Saya percaya seseorang dari AS menyusup ke sistem keamanan Uber dan mendapatkan info rekening bank saya, saya bahkan tidak dapat menghapus pembayaran kartu di akun Uber. Ini super konyol! Jadi teman, tolong coba gunakan uang tunai untuk membayar perjalanan Anda sebagai gantinya. Hilang semua kepercayaan saya pada Uber sudah .. benar-benar pengalaman mengejutkan .."
Dia pun menyertai adanya banyak transaksi yang dilakukan dalam rentang 4 hari (16 Nov - 19 Nov). Semua transaksi yang dilakukan dalam dolar AS, dan jumlahnya mencapai hampir 700 dolar Singapura atau sekitar Rp6 jutaan.
Baca Juga: Volvo Bakal Suplai 24 Ribu Mobil Swakemudi ke Uber Mulai 2019
Ternyata, dia tidak sendirian. Di bagian kometar, beberapa warganet juga berbagi pengalaman mereka sendiri.
@Md Syahmirrulazim yang menyatakan dia pernah mengalaminya.
"Was a victim too! Mine was 2.7l. There is a ways to get the refund and expedite the process. I got back my half of the amount within 2 weeks and remaining balance the following week. Every cent of it".
(Saya juga korban! Saya dikenakan 2,7 juta dolar Singapura. Ada cara untuk mendapatkan kembali dana dan mempercepat prosesnya. Saya dikembalikan separuh dari jumlah total dalam waktu 2 minggu dan sisanya pada minggu berikutnya. Setiap sen dari itu)
Sementara warganet lain menyarankan untuk menghubungi pihak bank.
@Annie Aini Ooi yang menyatakan, "Pls give the bank a call. They will refund your money in 4-6 weeks. I've kena before many months back from Uber. Email Uber no point. No action."
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Mitsubishi Fuso Jamin Biaya Kepemilikan Fighter X Tractor Head 4x2 Lebih Murah
-
Wuling Motors dan Pos Indonesia Hadirkan Mitra EV Sebagai Solusi Kendaraan Logistik
-
Suzuki Meluncurkan New XL7 Hybrid Alpha Kuro: SUV Tangguh dengan Tampilan Lebih Elegan
-
Kakorlantas Sudah Tak Pakai Strobo, Pejabat Lain Kapan?
-
Rocky Hybrid Catat 500 Pemesanan, Konsumen Baru Terima Unit November
-
Mitsubishi Fuso Luncurkan Fighter X Tractor Head 4x2 Pertamanya di Indonesia
-
Rocky Hybrid Pecahkan Rekor Efisiensi BBM 47 km/L, Terbukti Super Efisien
-
Federal Oil Edukasi Konsumen Agar Terhindar dari Peredaran Oli Palsu
-
MAKA Motors Resmikan Showroom Pertama di Bali Perluas Jaringan Motor Listrik Nasional
-
Sensasi Jajal Daihatsu Rocky Hybrid, Senyap dan Super Irit