Suara.com - Amerika Serikat (AS) merupakan salah satu negara dengan pasar otomotif maju, baik dari segi volume penjualan maupun teknologi. Namun, survei membuktikan, mayoritas masyarakat di sana pun ternyata masih takut naik mobil swakemudi.
Sebanyak dua per tiga orang Amerika, menurut survei Reuters/Ipsos yang diberitakan pada awal pekan ini, mengaku masih belum nyaman jika naik mobil swakemudi. Mereka yang mengaku tidak masalah untuk menumpang mobil swakemudi, dalam riset tersebut, hanya berjumlah 27 persen.
Survei tersebut dilaksanakan pada pertengahan Januari. Penelitian ini melibatkan 2.592 orang dewasa sebagai responden.
Lebih lanjut, survei menemukan disparitas cukup besar antara perempuan dan lelaki soal ketakutan menaiki mobil swakemudi. Secara umum, 'kaum adam' memiliki keberanian lebih dari perempuan untuk menaiki kendaraan tanpa sopir.
Ini terlihat dari 38 persen lelaki yang menyatakan tak bermasalah jika harus menaiki mobil yang dikemudikan oleh kecerdasan buatan. Sementara, 55 persen responden lelaki masih menyatakan tidak nyaman.
Adapun untuk perempuan, hanya 16 persen yang menyatakan tak keberatan berada di dalam mobil swakemudi, sedangkan 77 persennya menegaskan tidak mau.
Industri otomotif dan teknologi di AS kini sedang merongrong pemerintah untuk meloloskan rancangan undang-undang (RUU) baru yang bakal melonggarkan pengetesan dan penyebaran mobil swakemudi di 'Negeri Paman Sam'. Sejauh ini, RUU tersebut masih mengendap di Senat.
Di sisi lain, perusahaan seperti General Motors dan Google berencana menyebarkan gelombang pertama dari mobil swakemudi mereka ke pasar dalam tiga tahun ke depan.
Baca Juga: Volkswagen Bakal Bangun Mobil Swakemudi yang Mudah Dikendarai
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Hyundai Pastikan Bawa Mobil Listrik Baru ke Indonesia di Sisa 2025
-
Busi Radioaktif Pernah Bikin Geger, Sejarah Gila Produk Otomotif Bikin Keder
-
Daihatsu Terios Bekas: Harga Jatuh Banget per Oktober 2025, SUV Impianmu Mulai Segini
-
Mau Beli Motor Honda? Ini Daftar Harga Terbaru Oktober 2025
-
Y-Connect Serasa Kuno, Pesaing Yamaha NMAX Ini Punya Fitur Lebih Canggih
-
7 Rekomendasi Motor 2 Tak Cocok untuk Bahan Gorengan: Harga Melambung Tembus 100 Persen
-
Pemerintah China Perketat Ekspor Mobil Listrik Setelah Banyak Keluhan Soal Kualitas
-
Pembalap MotoGP Sebut Sirkuit Mandalika Miliki Daya Magis, Seperti Berada di Tempat Liburan...
-
Update Harga Honda Scoopy Oktober 2025: Kantong Gak Perlu Teriak Pening, Cocok untuk Pekerja Stylish
-
Penjualan Motor Listrik Melejit di 2025, Angkanya Bikin Kaget