Suara.com - Tak bisa dipungkiri, balap single-seater jet darat, Formula One (F1) dan MotoGP tak ubahnya papan reklame atau iklan tercepat di dunia. Sekaligus paling bergaya. Coba saja, melintas sepersekian detik di depan pemirsa, benak bisa langsung asosiatif dengan produk yang ditawarkan. Hal ini tak terkecuali dilakukan PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing yang ikut menghadirkan Valentino Rossi dan Maverick Vinales.
Tentu saja, keduanya bukan sebatas datang tanpa "membingkiskan" apa-apa. Dua rider MotoGP buat musim 2019 itu membawa Yamaha YZR-M1 yang bakal turun bersama mereka untuk berlaga. Livery motor dikuak di Ibu Kota Indonesia, dan sepanjang musim balap tahun ini, baik motor andalan The Doctor (julukan Valentino Rossi) dan Maverick Vinales bakal menampilkan slogan dari PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
Dikutip dari kantor berita Antara, livery Rossi dan Vinales menggambarkan kerja sama jangka panjang Yamaha dengan penyandang dana tim Yamaha, Monster Energy Company.
"Tahun ini, tampilan tim MotoGP dari Yamaha Factory Racing berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, sehingga layak digelar seremoni khusus sebagai penanda dari awal yang baru," papar Lin Jarvis, Managing Director of Yamaha Motor Racing di Jakarta, hari ini.
Tampilan tim Yamaha Factory Racing untuk edisi 2019 adalah tulisan Monster Energy dalam warna hitam, sementara Yamaha Factory Racing dengan warna biru, serta tambahan garis berwarna senada. Di samping itu adalah logo Monster yang tak lain adalah semacam hasil cakaran.
Selain membubuhkan tagline PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, masih ada slogan Yamaha Motor Vietnam Co., Ltd., Yamaha Motor Philippines, Inc., serta Thai Yamaha Motor Co., Ltd.
"Saya benar-benar menantikan musim baru untuk balapan, ingin mengaspal segera dengan tunggangan M1 pegangan saya. Kondisi saya sangat baik, penuh semangat, dan percaya bahwa lewat kerja keras, bisa meningkatkan posisi dari tahun sebelumnya untuk kembali ke posisi puncak," tandas Valentino Rossi.
Baca Juga: Kedubes Rusia Tepis Tudingan Jokowi soal Teori Propaganda Rusia
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Hyundai Pastikan Bawa Mobil Listrik Baru ke Indonesia di Sisa 2025
-
Busi Radioaktif Pernah Bikin Geger, Sejarah Gila Produk Otomotif Bikin Keder
-
Daihatsu Terios Bekas: Harga Jatuh Banget per Oktober 2025, SUV Impianmu Mulai Segini
-
Mau Beli Motor Honda? Ini Daftar Harga Terbaru Oktober 2025
-
Y-Connect Serasa Kuno, Pesaing Yamaha NMAX Ini Punya Fitur Lebih Canggih
-
7 Rekomendasi Motor 2 Tak Cocok untuk Bahan Gorengan: Harga Melambung Tembus 100 Persen
-
Pemerintah China Perketat Ekspor Mobil Listrik Setelah Banyak Keluhan Soal Kualitas
-
Pembalap MotoGP Sebut Sirkuit Mandalika Miliki Daya Magis, Seperti Berada di Tempat Liburan...
-
Update Harga Honda Scoopy Oktober 2025: Kantong Gak Perlu Teriak Pening, Cocok untuk Pekerja Stylish
-
Penjualan Motor Listrik Melejit di 2025, Angkanya Bikin Kaget