Suara.com - Para penyuka otomotif, apalagi lelaki, dikenal resik dan rapi mendandani mobil. Termasuk memoles bagian eksterior sehingga tampilan kinclong. Termasuk "efek daun talas" yang bisa didapat dengan membubuhkan bahan tertentu pada bodi. Setelah tampilan luar, mari longok bagian dalamnya. Apakah bagian kabin dan interior resik, lagi bebas bau?
Aroma yang ditinggalkan oleh asap rokok, baik pengemudi maupun siapa saja penghuni kabin selagi berkendara, bakal tinggal lama meski aktivitas merokok sudah selesai.
Apa pasal? Asap dari rokok bakal terus mengalir bersama sirkulasi kabin, termasuk bila menggunakan pendingin udara alias A/C atau AC. Akibatnya, bakal menempel pada jok serta perangkat lain, mulai karpet mobil, pilar kendaraan sampai langit-langit. Bahkan segala benda yang biasa disimpan di kabin, seperti bantal duduk bahkan tempat sampah kecil. Makin parah bila dari material benda-benda ini terbuat dari kain yang menyerap bebauan itu.
Selain bebauan sisa pembakaran tembakau itu bakal tinggal, selanjutnya akan terhirup oleh manusia--perhatikan pula, khususnya anak-anak yang lebih rawan kondisi kesehatannya dibandingkan manusia dewasa--dan berpotensi memicu berbagai penyakit. Utamanya yang berhubungan dengan saluran pernapasan.
Berikut adalah langkah mereduksi bau sisa asap temabkau atau rokok dari kabin mobil, yang dibagikan laman resmi perusahaan otomotif Korea, Hyundai:
1. Keluarkan seluruh sampah dari kabin, termasuk yang menempel di jok dan karpet, dengan bantuan vacuum cleaner.
2. Gunakan pengusir bau rokok untuk membersihkan jok dan karpet.
3. Lap seluruh interior mobil dengan cairan pembersih.
4. Bersihkan sistem sirkulasi udara. Caranya dengan menyemprotkan cairan penetral bau atau pengharum ruangan.
Baca Juga: Kece, Intip 5 Potret Imam Darto bersama Motor Kesayangan
5. Parkirlah kendaraan yang baru dibersihkan ini di tempat terbuka, nyalakan A/C serta buka seluruh pintu. Dengan cara ini, sirkulasi udara pun mengalir leluasa dan ikut mengurangi serta menghilangkan bau asap rokok.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Minat Avanza Matik Bekas? Awas Gigi Mundur Lemas Bikin Kantong Terkuras
-
5 Motor Matic dengan Suspensi Paling Awet dan 'Ground Clearance' Tinggi, Aman Libas Jalan Berlubang
-
5 Rekomendasi Ban Tubeless untuk Honda Astrea, Bikin Motor Jadul Makin Aman
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah untuk Kado Natal Orang Tercinta
-
3 Motor Matic Bekas dengan Bagasi Besar Paling Murah dan Ideal Buat Harian
-
5 Mobil Bekas Matic Rp60 Jutaan Tahun Muda, Irit BBM dan Nyaman Dikendarai
-
6 Mobil Keluarga Rp 100 Jutaan: Mesin Bandel, Muat Nampung 7 Orang
-
Modifikasi Yamaha Filano: Modal Rp 2 Juta, Dapat Gaya Classic Racing Buat Nongkrong dan Ngantor
-
Pilihan Mobil Tujuh Penumpang dengan Kabin Luas untuk Keluarga
-
7 Mobil Bekas 3 Baris Harga Rp70 Jutaan, Cocok untuk Keluarga Besar