Suara.com - Takdir memang tak bisa ditebak, bahkan tak ada yang bisa memprediksi roda kehidupan. Dulu di atas, bisa saja suatu saat turun ke bawah. Seperti cerita inspiratif tentang sopir taksi yang dulunya mantan pengusaha sukses berikut ini.
Cerita seorang penumpang yang menggantikan sopir taksi yang kelelahan ini, berujung dengan terkuaknya kisah mengharukan seorang sopir taksi yang ternyata mantan pengusaha sukses di Indonesia.
Melalui jejaring Facebook, netizen Rusly Riefcony membagikan kisahnya ketika menumpangi sebuah taksi saat hendak pulang ke rumahnya.
''Semalam jadi supir taksi nih. Nyetir dari Puri Kebangan sampai rumah. Supir aslinya cuma nyetir dari Bandara Halim sampai Kembangan,'' tulis Rusly Riefcony membuka cerita.
Ia pun menjelaskan alasannya menggantikan posisi sopir taksi yang ditumpanginya ''Katanya sejak siang banyak penumpang, dan Jakarta macet banget. Maklum hari Jumat dan banyak hujan,''
Jadilah, Rusly Riefcony yang mengemudikan taksi, sementara si sopir taksi yang asli tiduran di kursi depan. Ia, mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut, daripada kecelakaan, katanya.
Tapi, bukan pengalaman menyupir taksi, yang ingin ia sampaikan. Di tengah perjalanan panjang menembus kemacetan kota Jakarta, ia dan si sopir taksi pun saling bercerita. ''Kami bercerita panjang lebar, karena mungkin sangat ngantuk, beliau ajak ngobrol aja sejak awal. Apalagi semalam, Jakarta macet buanget di Tol Taman Anggrek - Alam Sutera,'' terang Rusly.
Dari saling bercerita itulah, kemudian terkuak kisah mengharukan yang bisa dijadikan pelajaran.
Obrolan dimulai dari pertanyaan tentang latar belakang pendidikan. Pertanyaan yang dilontarkan sopir taksi pun dijawab oleh Rusly ''Saya jawab Akuntansi, pak,''
Baca Juga: Miliki Konsumen Berbeda, Honda Yakin dengan New Mobilio
Si sopir taksi, yang berusia lanjut ini pun balik menjelaskan ''Saya (kuliah di jurusan) Ekonomi Managemen UI, mas. Bahkan sekolah tiga tahun di Australia,''
Rusly sempat terkejut dan tidak percaya, sampai kemudian si sopir taksi ini menjelaskan teori ekonomi dan menampilkan kemahirannya berbahasa Inggris.
Dengan riwayat akademis yang luar biasa, tentu menjadi pertanyaan mengapa kini, ia menjadi sopir taksi.
Usut punya usut, beberapa tahun terakhir, hidup si sopir taksi ini telah mengalami perubahan drastis. Dulu, ia pernah bekerja di perusahaan besar dan memiliki jabatan. Si sopir taksi tersebut, juga seorang pengusaha yang sukses dengan aneka bisnisnya.
''Tapi hidup harus berjalan,'' kata si sopir taksi. Ia memutuskan menjadi sopir taksi karena beberapa alasan: Tidak ada modal untuk bisnis dan tidak bisa kembali kerja kantoran karena faktor umur dan sudah mulai sakit-sakitan.
Ia juga tidak ingin menjadi beban, dengan menghubungi teman-teman lamanya atau pejabat kenalannya. ''Paling kalau ketemu, mereka kasih duit karena dasar kasihan,'' jelas Rusly.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Cek Harga Mobil Bekas Chery J6, Fitur Lengkap Berteknologi Paling Dicari 2025
-
4 Rekomendasi Mobil Matic Irit BBM di Bawah Rp 100 Juta, Cocok untuk Keluarga
-
4 Model City Car Honda yang Cocok untuk Mahasiswa, Irit dan Bandel
-
Fungsi Fitur Wet Mode Mitsubishi Xforce yang Wajib Diketahui
-
Tutup 2025, UD Trucks Tekankan Investasi Pada Kualitas SDM
-
Suzuki Cetak Rekor Penjualan Tertinggi 2025, Fronx Hybrid Jadi Primadona Baru
-
4 Perbedaan Isi Ban Motor Pakai Angin Biasa dan Nitrogen, Lebih Baik Mana?
-
5 Rekomendasi Motor Matic yang Kuat Angkut Berat 150 Kilogram
-
Mobil Listrik Bekas Termurah Harga Berapa? Ini 3 Merek Terbaik
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Matic dan Bebek, Modal Rp3 Juta Sudah Siap Gas