Suara.com - Apakah Anda termasuk orang yang fobia ketinggian sehingga menghindari naik pesawat terbang? Jika ya, maka Anda tak sendiri. Bahkan survei terkini yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukkan rata-rata warganya lebih senang melakukan perjalanan jauh dengan mobil atau kendaraan roda empat dibandingkan naik pesawat terbang, meski cenderung lebih cepat lewat jalur udara.
Survei yang dilakukan OnePoll ini menyimpulkan bahwa tiga dari empat orang atau sekitar 73 persen warga Amerika Serikat merasa lebih nyaman melakukan perjalanan jauh berjam-jam lewat jalur darat.
Mengapa demikian?
Menurut penelitian ini, keluhan terbesar bagi orang Amerika soal penerbangan adalah keterlambatan (55 persen), keamanan (50 persen), kursi yang sempit (50 persen) dan ketidakmampuan untuk mengemas barang dalam koper (44 persen).
Namun, survei juga menunjukkan bahwa pemandangan yang indah menduduki puncak teratas, tentang alasan memilih jalan darat (69 persen), lalu memiliki kebebasan untuk berhenti kapan saja (69 persen) dan mengemas apa pun yang mereka ingin bawa yakni sekitar 57 persen.
Selain itu, enam dari sepuluh orang Amerika yang disurvei (59 persen) dengan mantap berencana melakukan lebih banyak perjalanan darat dalam lima tahun ke depan. Umumnya para responden yang memilih keputusan ini adalah generasi milenial.
"Generasi milenial dikenal sebagai generasi penjelajah dunia, akan tetapi sekarang kami melihat perubahan. Banyak dari mereka memilih untuk tinggal lebih dekat dengan keluarga dan sebagai gantinya mereka lebih sering melakukan perjalanan keluarga dan menghidupkan kembali kenangan masa kecil mereka bagi anak-anaknya,” kata Sheryl Connelly, ketua futuris untuk Ford Motor Company.
Meski demikian, para responden juga mengakui bahwa perjalanan darat berjam-jam lamanya tak lepas dari beberapa kekurangan.
Hampir separuh dari responden (45 persen) mengatakan bahwa mobil mereka pernah mengalami mogok. Selain itu, satu dari tiga (29 persen) khawatir dengan kondisi cuaca buruk dan satu dari lima responden (20 persen) khawatir anak-anak mereka akan gelisah selama perjalanan panjang.
Baca Juga: Mitsubishi Siap Recall Xpander Bila Ada Keluhan di Indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Sensasi Jajal Daihatsu Rocky Hybrid, Senyap dan Super Irit
-
Toyota Indonesia Membentuk Generasi Muda Melalui Pendidikan Vokasi Berbasis Industri
-
Terpopuler: Tunggangan Unik Supra Erick Thohir hingga Trik Hilangkan Baret
-
Dari BMW Lawas hingga Bentley, Ini Koleksi Mobil Andre Taulany
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
-
Isi Garasi Mobil Mewah Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Terbaru, Beserta Harga Pasarnya
-
Isi Garasi Hendrar Prihadi yang Dicopot dari Jabatan Kepala LKPP, Cuma Punya 2 Mobil Ini
-
Isi Garasi Alimin Ribut Sujono yang Gagal Jadi Hakim Agung, Punya Mobil dan Motor Sejuta Umat
-
Insentif Impor Mobil Listrik CBU Dihentikan Mulai 2026, Fokus ke Produksi Lokal
-
5 Langkah Jual Mobil Bekas agar Cepat Laku dengan Harga Terbaik, Gak Ribet