Suara.com - Saat ini, merek mobil Lamborghini merupakan salah satu yang paling populer di antara para produsen mobil mewah berperforma tinggi.
Namun, tak semua orang tahu bahwa mulanya perusahaan tersebut bukanlah produsen mobil sport, melainkan produsen traktor.
Salah satu produk mereka adalah Lamborghini Tractor 2 R buatan 1962.
Dilansir dari Silodrome, traktor tersebut mengusung mesin berkapasitas 2193 cc yang terdiri dari tiga buah silinder.
Mesin berbahan bakar solar tersebut mampu menghasilkan tenaga 39 bhp. Tak cuma itu, traktor ini juga dibekali dengan transmisi 4 percepatan manual.
Traktor tersebut menjadi salah satu di antara produk-produk Lamborghini sebelum sebuah keputusan radikal dilakukan oleh pendiri perusahaan tersebut, Ferruccio Lamborghini.
Keputusan tersebut disebabkan adanya aksi saling lempar ejekan antara dia dan pemilik Ferrari, Enzo Ferrari.
"Saya memutuskan untuk berbicara pada Ferrari. Saya harus menunggu lama. 'Ferrari, mobilmu jelek'. Ujar saya (Ferrucco, red)," kata ujar Feruccio dikutip dari Silodrome.
"Enzo pun marah. 'Lamborghini, mungkin Anda bisa mengendarai traktor, tetapi Anda tak akan pernah bisa mengendarai Ferrari secara benar.' Ucap Enzo. Pada titik ini, saya memutuskan untuk membuat mobil sport yang sempurna," imbuhnya
Baca Juga: Aurel Hermansyah Akui Sudah Nyaman dengan Atta Halilintar
Itulah percakapan yang ternyata efeknya sangat berpengaruh di industri otomotif saat ini.
Kembali ke traktor tersebut, kendaraan tua ini masuk rumah lelang dengan banderol harga di atas dua puluh ribu euro atau lebih dari Rp 302 juta.
Tentu saja harga tersebut jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan produk-produk Lamborghini terkini. Tertarik untuk membelinya?
Berita Terkait
-
5 Best Otomotif Akhir Pekan: Ambulans Super Mewah, Motor Siap Tayang
-
Sempat Ingin Gabung F1, Valentino Rossi Ungkap Sebab Menetap di MotoGP
-
Pamer Mobil Sport Baru, Atta Halilintar Di-Endorse Lamborghini?
-
Begini Cara Pengemudi Lamborghini Koboi Beli Senjata Ilegal
-
Kasus Senjata Ilegal Koboi Lambhorgini, Polisi Masih Buru Satu DPO
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
Terkini
-
7 Tips Membeli Mobil Bekas Secara Aman untuk Pemula agar Terhindar dari Penipuan
-
Vingroup dan VinFast Bisa Jadi Inspirasi Asia Tenggara
-
Pertumbuhan Mobil Listrik Melambat, Toyota Maju-Mundur Soal Rencana Bikin Pabrik Baterai
-
MMKSI Resmikan Diler Mitsubishi Pertama di Garut, yang ke-171 di Indonesia
-
Hyundai Recall IONIQ 6 di Indonesia Karena Ditemukan Masalah pada Sistemn Pengisian Daya
-
Terpopuler: Maling Kendaraan Bersenjata Mainan Dihakimi Massa, Mobil Setara Harga Motor
-
4 Motor yang Mirip Vespa Mulai Rp20 Jutaan, Retro dan Stylish
-
Kenalan dengan PROTO BEV, Superbike Listrik Yamaha yang Kini Punya Suara
-
Dedi Mulyadi Ekspos Bahan BBM Jenis Baru: Bukan Lagi Limbah, Jerami Disulap Jadi 'Solar' Murah
-
Harga Rp150 Jutaan, Jarak Tempuh 525 KM, Wuling Binguo S Jadi Rajanya Mobil Murah?