Suara.com - Hyundai dikabarkan terus menggenjot proses penjualan Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) kategori bahan bakar listrik murni atau Electric Vehicle (EV) di Eropa. Salah satu langkah yang ditempuh produsen otomotif asal Korea Selatan ini adalah memangkas waktu pengiriman Hyundai Kona Electric.
Sepanjang 2020, Hyundai menargetkan mampu menyediakan lebih dari 80 ribu unit kendaraan tanpa emisi kepada seluruh pelanggan Eropa melalui Kona Electric dan Ioniq Electric.
Dengan strategi yang dijalankan, Hyundai berharap menjadi penyedia kendaraan tanpa emisi terbesar di Eropa dalam 12 bulan ke depan.
"Kami mendengarkan pelanggan kami dan telah membuat keputusan ini untuk memenuhi terjadinya peningkatan permintaan kendaraan listrik kami. Dengan semakin banyak orang yang peduli terhadap dampak lingkungan, maka mobil listrik memiliki potensi besar di Eropa," kata Dong Woo Choi, Kepala Hyundai Motor Europe, seperti dikutip dari Carscoops.
Lebih lanjut, ditambahkan Dong Woo Choi bahwa strategi yang dijalankan perusahaannya akan memperkuat posisi Hyundai sebagai pemimpin dalam mobilitas masa depan.
Sebagai catatan, Hyundai Kona digembar-gemborkan sebagai tunggangan kategori Sport Utility Vehicle (SUV) listrik pertama yang dijual di Eropa dengan spesifikasi keren. Yaitu memiliki jarak tempuh cukup jauh dalam sekali pengisian ulang daya listrik. Mobil ini ditawarkan dengan dua opsi baterai, yakni 39 kWh dan 64 kWh. Masing-masing menawarkan jangkauan sejauh 289 km dan 449 km.
Sementara, Hyundai Ioniq EV juga sudah bisa disimak di Tanah Air, lewat pengoperasian GrabCar Elektrik di Bandara Soekarno - Hatta. Selain digunakan sebagai armada taksi, akan dipasarkan versi mobil pribadi.
Baca Juga: Kota Otomotif China Terpapar Coronavirus, Ini Prediksi Penjualan Mobilnya
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Honda Beat Deluxe vs Beat Street: Sama-Sama Irit, Siapa Paling 'Genit'?
-
Bocoran Honda Vario 125 2025: Setang Telanjang dan Dua Versi Sekaligus? Siap-siap Heboh
-
Kekayaan Rp1,65 Triliun, Isi Garasi Agus Suparmanto Cuma Segini? Ketum PPP Versi Aklamasi
-
Duit 30 Jutaan Dapat Mobil Irit Bensin? Ini Dia 3 Jagoannya yang Cocok Untuk Mahasiswa
-
Pajak Motor Listrik Bikin Kaget, Cuma Seupil Dibanding Honda BeAT! Yakin Nggak Tertarik?
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB
-
Duel Suzuki Access 125 vs. Honda Stylo 160: Skutik Retro Mana yang Paling Pas Buat Kamu?
-
Jangan Tergiur Harga Miring, Waspadai Mobil Bekas Tabrakan Berisiko Tinggi
-
Van Legendaris Jadi Listrik! Volkswagen Transporter Electric Resmi Dijual, Berapa Harganya?