Suara.com - Memasuki Juni 2020, Bumi Belahan Utara (BBU) mengalami musim panas, sementara Bumi Belahan Selatan (BBS) tengah berada dalam kondisi musim dingin atau winter. Tanah Air kita di garis Khatulistiwa akan cenderung memasuki kemarau. Meski demikian, jangan abaikan hujan lokal di beberapa wilayah.
Bila mesti menerabas hujan bersama kendaraan roda dua, pastikan bahwa si sepeda motor sudah dipreparasi untuk melaju di tengah guyuran air. Antara lain adalah telapak ban masih mempunyai pola sehingga lebih mencengkeram aspal. Demikian pula patuhi peraturan jalan raya.
Seperti lampu utama berfungsi dengan baik, lantas mengenakan helm dan jas hujan. Sebagai catatan, jas hujan yang dipakai haruslah memiliki kelayakan. Yaitu sesuai peruntukannya, sehingga tidak berpotensi membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Contohnya menggunakan jas hujan model poncho atau panjang, yang berkibar-kibar saat diterpa angin. Ingat, kondisi akan menjadi bahaya, saat ujung jas hujan tersangkut roda. Atau "menampar" sesama pengguna jalan raya, sehingga ia bisa terpelanting dari motornya.
Demikian pula soal singgah sejenak untuk berteduh atau bersiap mengenakan jas hujan. Jangan berhenti di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) atau jembatan dan terowongan. Selain mengganggu arus lalu lintas, posisi ini membahayakan diri sendiri. Yaitu saat ada kendaraan lain melaju dalam kecepatan tinggi dan kurang awas melihat subjek tengah berteduh.
Itu pula alasannya, mengapa saat hujan dibutuhkan jas hujan berwarna terang atau cerah. Tujuannya adalah sebagai sinyal atau pemberitahuan visual, ada seseorang berada di depan dengan jarak tertentu.
Berikut adalah 10 tips yang dibagikan Traffic Management Centre (TMC) Polda Metro Jaya lewat media sosial Twitter. Silakan ditelaah sebelum mengaspal bersama si motor kesayangan saat cuaca hujan.
10 Tips Aman Berkendara Motor saat Musim Hujan dari TMC Polda Metro Jaya:
- Waspada jalan licin, berlubang, dan genangan ai
- Jangan berhenti di bawah JPO atau jembatan
- Hindari pengereman mendadak
- Kurangi kecepatan
- Pastikan kondisi ban tidak botak atau gundul
- Pastikan lampu berfungsi dengan baik
- Kenakan mantel hujan atas dan bawahan celana untuk menghindari tersangkut di roda, dan warna yang terang atau cera
- Gunakan sarung tangan hujan agar tangan tetap kering
- Amankan dokumen dan ponsel (bungkus dengan plastik)
- Pastikan kondisi tubuh dalam keadaan prima atau sehat
Baca Juga: Gempa 7,1 Skala Richter Guncang Maluku Utara
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring
-
Mau Buka Usaha 2026? Ini Harga Motor Roda Tiga Bekas Viar Karya
-
7 Destinasi Wisata Purwokerto yang Ramah Pengguna Mobil: Mudah Diakses, Parkir Mudah!
-
Mengenal SWDKLLJ di STNK: Fungsi dan Besaran Biaya
-
5 Destinasi Wisata di Semarang yang Ramah Pengguna Mobil: Gampang Cari Parkir!
-
Tes Tabrak NCAP Suzuki Baleno Hatchback CBU dari India Hasilnya Mengenaskan