Suara.com - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengusulkan relaksasi pajak untuk menstimulus pasar sekaligus mendorong pertumbuhan sektor otomotif di tengah masa pandemi COVID-19.
Menanggapi hal ini, Donny Saputra, Head of Marketing 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan tambahan stimulus tadi akan sangat membantu mendongkrak penjualan.
"Dengan adanya tambahan stimulus dalam bentuk terobosan regulasi dan bentuk pengurangan elemen PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah) dan BBN-KB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) tentunya memberikan harapan pasar akan berkontraksi positif (menaikkan volume penjualan)," ujar Donny kepada Suara.com, Rabu (23/9/2020).
Saat ini, lanjut Donny Saputra, untuk menstimulus pasar mobil ada tiga variabel. Pertama, kondisi pertumbuhan ekonomi, kedua regulasi dan terakhir adalah produk.
Untuk poin pertama, dengan kondisi saat ini pasar mengalami kontraksi negatif. Sehingga pelaku industri banyak melakukan stimulus poin ketiga.
"Kami tetap menawarkan produk dan varian baru," ucap Donny Saputra.
Terkait relaksasi pajak, Menperin menyatakan sudah mengusulkan kepada Menteri Keuangan untuk relaksasi pajak mobil baru nol persen sampai bulan Desember 2020.
Upaya pemangkasan pajak pembelian mobil baru ini bisa mendongkrak daya beli masyarakat dan memulihkan penjualan produk kendaraan bermotor yang sedang menurun. Kondisi ini adalah dampak virus Corona di sektor otomotif.
Bila dibandingkan dengan kinerja industri otomotif pada semester pertama 2020, keadaan saat ini terbilang melambat, meski mulai semester kedua tahun ini terdapat perkembangan yang positif.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Ini Bisa Ngomong saat Jalan Mundur, Suaranya Bikin Ngakak
"Kami berharap relaksasi pajak bisa segera dijalankan agar bisa memacu kinerja industri otomotif di Tanah Air dan pemulihan ekonomi Nasional," tandas Menperin.
Berita Terkait
-
Wamen Investasi Bujuk Menkeu Purbaya Relaksasi Pajak Sektor Pertambangan
-
Harga Suzuki S-Presso: Mobil Cocok untuk Gen Z dan Milenial, Pajak Ekonomis
-
Idola Baru Family Man, Berapa Harga Suzuki XL7 Bekas? Cek Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
-
Spesifikasi dan Pajak Tahunan Suzuki Ertiga Hybrid Bekas, Cocok Jadi Incaran Akhir Tahun?
-
Tunda Dulu Beli XMAX, Ini 5 Mobil Bekas untuk Mahasiswa Rantau: Murah, Bandel, Irit
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Mending Honda BeAT atau Scoopy untuk Motor Pertama? Intip Spek, Harga, dan Pajaknya
-
Terpopuler: Besarnya Bunga China di Balik Utang Whoosh, Alternatif Mitsubishi Destinator 50 Jutaan
-
Desainer Daihatsu Beri Penjelasan Langsung Filosofi di Balik Pengembangan Rocky Hybrid
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga: Puas Tamasya dengan Sunroof dan Kabin Luas
-
5 Motor Listrik Terlaris Oktober 2025 di Indonesia yang Bisa Kamu Beli
-
5 Mobil Hybrid Terbaik 2025: Solusi Irit untuk 'Road Trip' Keluarga
-
5 Mobil Bekas yang Cocok untuk Karyawan Gaji UMR: Murah, Irit, dan Gak Bikin Tekor
-
Harga Suzuki S-Presso: Mobil Cocok untuk Gen Z dan Milenial, Pajak Ekonomis
-
4 Rekomendasi Ban Mobil Innova yang Bagus dan Awet, Mulai Rp700 Ribuan
-
Idola Baru Family Man, Berapa Harga Suzuki XL7 Bekas? Cek Spesifikasi dan Pajak Tahunannya