Suara.com - Kendaraan listrik menyumbang 8 persen dari penjualan mobil di Eropa pada paruh pertama 2020. Hal ini memposisikan mobil berbahan bakar non-minyak bumi ini di jalur utama untuk meraih pangsa pasar yang lebih besar.
Perusahaan analisis LSM Transport & Environment (T&E) yang beroperasi di banyak ibu kota negara-negara Eropa mencatat, selama masa pandemi COVID-19 penjualan mobil secara keseluruhan anjlok. Namun pangsa pasar mobil listrik meningkat tiga kal lipat di kawasan Ekonomi Eropa (EEA, European Economic Area), dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
T&E mengaitkan peningkatan penjualan dengan standar emisi mobil yang lebih rendah di wilayah Uni Eropa turut didorong oleh insentif pembelian mobil baru pasca pandemi, seperti dilaukan di Jerman dan Prancis.
LSM Transport & Environment (T&E) berharap agar para pembuat mobil dapat memenuhi standar emisi 2020. Dengan demikian, penjualan kendaraan listrik dan hibrida dapat mencapai tiga kali lipat sepanjang 2020 dan mencapai 10 persen dari penjualan mobil di wilayah EEA.
"Ini karena standar emisi Uni Eropa. Tetapi juga berkat banyak investasi yang dilakukan pembuat mobil tahun lalu," kata para penganalisa, seperti dikutip dari MSN.
Sementara itu Asosiasi Produsen Mobil Eropa (ACEA, atau European Automobile Manufacturers Association) mengatakan penjualan kendaraan listrik telah didorong oleh skema dukungan nasional dalam rangka pemulihan ekonomi dari pandemi COVID-19.
Akan tetapi, perlu diketahuan bahwa tren ini belum tentu bersifat jangka panjang.
"Sulit untuk membuat prediksi apa pun tentang pergeseran perilaku konsumen di masa depan yang diperoleh dari pertumbuhan "buatan" dengan peran subsidi," kata ACEA.
Lebih lanjut, ACEA mengatakan para pembuat kebijakan perlu memperkuat infrastruktur dan skema pengisian untuk membuat kendaraan tanpa emisi lebih terjangkau sebelum mempertimbangkan standar CO2 yang lebih ketat.
Baca Juga: Kenya Tengah Giat Kembangkan Sepeda, Motor dan Mobil Listrik
"Target emisi masa depan yang lebih ketat untuk memastikan kendaraan listrik tetap keluar tanpa polusi," jelas ACEA.
Tag
Berita Terkait
-
Jerman Terpilih sebagai Tuan Rumah Piala Eropa Wanita 2029
-
Kemenperin Akui Industri Otomotif Bahaya, Meski Penjualan Mobil Listrik Meroket, Ini Alasannya
-
Terpopuler: Dampak Insentif Otomotif Dihentikan, Begini Cara Klaim Asuransi Mobil Kena Banjir
-
Insentif Otomotif 2026 Belum Jelas, Pemerintah Klaim Industri Sudah Kuat
-
Tarik Ulur Insentif Otomotif: Menko Perekonomian Bilang Stop, Menperin Siapkan Jurus Baru
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
KLH Sebut Tambang Milik Astra International Perparah Banjir Sumatera, Akan Ditindak
-
5 HP Memori 512 GB Paling Murah Desember 2025: Ideal untuk Gamer dan Content Creator Pemula
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
-
Bank Indonesia Ambil Kendali Awasi Pasar Uang dan Valuta Asing, Ini Fungsinya
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?
Terkini
-
Pilihan Mobil Bekas yang Jarang Dilirik, Padahal Punya Nuansa Premium dengan Harga Terjangkau
-
5 Motor Matic Bekas di Bawah Rp10 Juta untuk Mahasiswa Rantau: Irit BBM dan Tidak Rewel
-
Terungkap Harga Calon Mobil Nasional, Bakal di Bawah Rp 300 Juta
-
Cuma Gara-gara Botol Air Mineral, Pemilik Ioniq 5 Rugi Rp190 Juta
-
Bocoran SUV Baru Toyota yang Bakal Rilis di Indonesia: Wajah Hammerhead, Mesin PHEV
-
Menguji Sensasi Berkendara Honda Vario 125 Street di Jalan Perkotaan
-
6 Pilihan Mobil Tua Irit BBM dan Bertenaga, Cocok Banget Buat Mahasiswa
-
Rp80 Jutaan Dapat Kijang Innova Tahun Berapa? Tengok Konsumsi BBM dan Taksiran Pajak sebelum Beli
-
3 Warna Retro New Honda Genio Bikin Hype di Jogja, Siap Tampil Kece Tanpa Bikin Kantong Kere
-
Toyota Hilux Rangga Pimpin Pembangunan Toilet Umum dari Plastik Daur ulang di Lombok