Suara.com - Kaesang Pangarep hadir secara online dalam acara Virtual Daihatsu Festival siang ini, Sabtu (24/10/2020). Serius namun dibubuhi unsur humor seperti kerap tersimak dalam kalimat-kalimat unggahannya di laman media sosial, putra bungsu Presiden NKRI Joko Widodo itu mengisahkan seluk-beluk menjadi entrepreneur. Wirausahawan muda usia di bidang kuliner.
"Saya sudah memulai bisnis di usia 17 tahun di bidang penjualan kaos. Segala sesuatu dikerjakan sendiri, tanpa kolaborasi menggandeng pihak-pihak yang lebih ahli. Akhirnya bangkrut, dan malah meninggalkan hutang," ucapnya membuka cerita.
Saat ditanyai oleh Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) apa yang memotivasi Kaesang Pangarep untuk berbisnis sejak usia muda, jawabannya keren.
"Motivasi saya dahulu, ingin pacaran pakai uang sendiri. Karena kalau pacaran dibiayai rasanya tidak enak. Di sisi lain, Bapak dan kakak tertua saya memberikan semangat, bila jadi pengusaha akan seperti ini, akhirnya saya terus berbisnis," tukas kelahiran 25 Desember 1994.
Ketekunan tadi berbuah. Kaesang Pangarep memiliki usaha 10 brand, manajemen inti 30 orang, serta karyawan totalnya mencapai sekitar 1.000 orang. Dan outlet Sang Pisang sendiri mencapai 69 unit.
"Terus-terang, dalam masa pandemi COVID-19 bidang usaha makanan kecil mengalami penurunan. Namun makan besar, yaitu ayam goreng, kenaikannya mencapai 250 persen," tandasnya.
Resep suksesnya?
Belajar dari pengalaman sebelumnya, Kaesang Pangarep menyatakan ia banyak bekerja sama dengan chef atau koki. Yang disebutnya "berkolaborasi, menyerahkan kepada ahlinya", sehingga seluruhnya bisa berbagi tugas atau tidak ditangani sendiri.
Dan bila ditilik usahanya adalah bidang kuliner, mungkin banyak pernyataan menyatakan pilihan ini berdasarkan sukses dari abangnya, Gibran Rakabuming Raka di bisnis hidangan pula.
Baca Juga: Minta Mobil Lamborghini 4 Miliar, Kaesang Pamerkan Penampakannya
Kaesang Pangarep tidak memungkiri, namun di sisi lain ia menyatakan sejatinya dahulu memang bercita-cita menjadi seroang chef.
"Saya ingin mengambil pendidikan di bidang chef, di Swiss. Sudah berusaha untuk mendapatkan beasiswa, sayangnya tidak dapat. Akhirnya kuliah di Singapura, di bidang marketing," ungkapnya berterus-terang.
Kini, kesuksesan telah diraih dalam usia muda. Kaesang Pangarep menetapkan goal baru. Yaitu cita-cita menambah jumlah karyawan, yang sama artinya dengan memperluas lahan bisnis kini.
Kuncinya adalah kerja keras, katanya berbagi. Diawali dari menentukan goal atau tujuan untuk setiap hal yang akan dikerjakan, lalu dilakoni dengan kerja keras serta disiplin.
Salah satu catatan dari kerja kerasnya, Kaesang Pangarep menyebutkan pentingnya faktor logistik untuk mobilitas bisnis kulinernya.
"Andalan saya adalah Daihatsu Gran Max. Di antaranya ada yang produksi 2008, dan saat itu baru bisa membeli yang second hand," ungkapnya.
Tag
Berita Terkait
-
PSI Dikritik Habis! Sembunyikan Jokowi, Malah Tampilkan Kaesang yang 'Tak Layak Jual'
-
Tak Cuma Hamburger, Ini 10 Menu Kuliner Amerika Serikat Populer yang Menarik Dicoba
-
Asosiasi Sopir Logistik Curhat ke DPR: Jam Kerja Tak Manusiawi Bikin Penggunaan Doping dan Narkoba
-
NTT Jadi Magnet Pertumbuhan Baru, Akses Logistik Jadi Kunci Buka Potensi Pasar UMKM
-
Sate Kere, Kuliner Legendaris Solo dan Jogja yang Punya Sejarah Unik
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
BYD Jual 25.000 Mobil di Indonesia, Kuasai Separuh Pasar Mobil Listrik
-
Berapa Harga Motor Matic Suzuki per Oktober 2025? Simak Daftar Lengkapnya
-
Geger Fenomena Vario Kolam di TikTok, Cuma Tren Sesaat Atau Seni Sejati?
-
Hitung-hitungan Punya Vario 125, dari Servis Sampai Pajak Tahunan
-
Apa Beda RON 90, 92, 95, 98 pada BBM? Kenali Biar Gak Bikin Mesin Kendaraan Rusak
-
Chery Pamer 'Rumah' Baru di Yogyakarta, Sinyal Kuat Siap Jegal Para Raksasa Jepang
-
Vision V Datang, Alphard dan V-Class Jadi Usang? Mercedes-Benz Rilis Standar Baru MPV Supermewah
-
Bingung Pilih Daihatsu? Ini Perbandingan Harga Rocky, Ayla, Sigra Lengkap dengan Unit Lain
-
Mobil Listrik SUV Ini Bisa Isi Daya Baterai 80 Persen dalam 22 Menit
-
Harga Terbaru Toyota Oktober 2025: Dari Innova Zenix hingga Alphard, Cek Disini!