Suara.com - Thailand Board of Investment (BOI) menyetujui sejumlah insentif untuk mempercepat populasi kendaraan listrik di Negeri Gajah Putih. Bahkan berbagai paket kebijakan telah digagas untuk mempermudah seluruh rantai pasok kendaraan listrik dari dari kendaraan penumpang sampai kapal.
"Hal ini sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk mempromosikan kendaraan listrik secara menyeluruh, dan untuk menjawab perubahan radikal yang sedang terjadi dalam industri mobil global," papar Duangjai Asawachintachit, Sekretaris Jenderal BOI, seperti dikutip dari situs resmi BOI.
Adapun mobil listrik yang mendapatkan perhatikan meliputi jenis BEV atau Battery Electric Vehicle, serta PHEV atau Plug-in Hybrid Electric Vehicle.
Berikut beberapa paket insentif yang disiapkan untuk mempermudah laju kendaraan listrik di Thailand:
1. Mobil Penumpang
- Untuk produsen otomotif yang melakukan investasi senilai 5 miliar Baht akan terbebas dari pajak selama tiga tahun untuk proyek PHEV (plug-in hybrid EV) dan pembebasan pajak selama delapan tahun untuk BEV.
- Sedangkan untuk proyek yang memenuhi syarat dengan total investasi senilai kurang dari 5 miliar Baht tetap mendapatkan pembebasan pajak selama tiga tahun untuk PHEV dan BEV.
Namun status bebas pajak bisa diperpanjang apabila perusahaan melakukan investasi tambahan di bidang research and development, produksi cuku cadang, dan lain-lainnya.
2. Sepeda Motor & Kendaraan Komersial - Proyek yang memenuhi syarat akan diberikan pembebasan pajak penghasilan unit selama tiga tahun, dapat diperpanjang jika memenuhi persyaratan tambahan.
3. Kapal Bertenaga Listrik - Kapal dengan tonase kotor kurang dari 500 ton, akan memenuhi syarat untuk pembebasan pajak penghasilan badan selama delapan tahun.
Selain itu, untuk produsen suku cadang akan menerima pembebasan pajak perusahaan selama delapan tahun. Kemudian proyek produksi sel dan pack baterai untuk pasar lokal akan mendapatkan pengurangan bea masuk sebesar 90 persen selama dua tahun untuk bahan penting yang tidak tersedia di Thailand.
Berita Terkait
-
Review Film Death Whisperer 3: Hadir dengan Jumpscare Tanpa Ampun!
-
6 Rekomendasi Film Horor Thailand Terbaik Sepanjang Masa
-
Sinopsis Death Whisperer 3, Film Horor Thailand Tayang 1 Oktober
-
Pemerintah Siapkan 'Kado' Nataru, Stimulus Ekonomi ke-3 Siap Guyur Tiket Murah hingga PPN
-
Viral Turis Thailand Kehilangan HP Dibantu Damkar, Kisahnya Berujung Manis
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Mandalika Menguji Nyali: Aksi Heroik Pembalap Muda Indonesia di Asia Talent Cup
-
Honda Stylo 160 Arjuno Akan Dipamerkan di Pameran Modifikasi Jepang
-
MaxDecal Memacu Kreativitas Kustom Kultur Indonesia Lewat Produk Stiker Berkualitas
-
JAECOO Sajikan Pengalaman SUV Premium J8 SHS ARDIS di Pusat Perbelanjaan
-
5 Rekomendasi Motor Listrik yang Menggunakan Baterai Swap, Harga Terjangkau!
-
New Honda ADV160 Ditargetkan Terjual Sebanyak 200 Unit Perbulan di Wilayah NTB
-
Pabrik Geely di Purwakarta untuk Kebutuhan Domestik, Tapi Juga Siap Ekspor
-
Motul Meriahkan Kustomfest 2025 dengan Peluncuran Produk Pelumas Terbaru
-
Penampakan Mobil Mercy Ringsek di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Milik Siapa?
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan