Suara.com - Bagi pengguna kendaraan roda dua, musim hujan selalu memberikan PR atau pekerjaan rumah tersendiri. Pasalnya, saat air turun mesti menepi sejenak untuk mengenakan perlengkapan antiair. Kecuali bila saat berangkat sudah dikenakan terlebih dahulu.
Kekinian, banyak dipasarkan cover sepatu yang terbuat dari bahan plastik untuk menghadapi musim hujan. Terlihat sangat membantu pengendara saat mesti berhujan-hujan, namun saat ditelaah, ternyata penggunaan cover plastik untuk sepatu rupanya kurang aman.
Termasuk bila ada di antara pengendara motor yang membungkus sepatu yang dikenakan ke dalam kantong plastik dan menggunakannya di bawah hujan. Dengan tujuan agar sepatu tidak basah.
"Berbahaya, karena grip sepatu tidak lagi "menggigit" ke aspal karena terhalang plastik," jelas Reyner Alexander, Owner RC Motogarage, belum lama ini.
Menurutnya, cover plastik saat berkendara di tengah hujan sebaiknya dipakai untuk membungkus kaki, baru kemudian dimasukkan ke dalam sepatu. Bukan alas kaki yang dibungkus plastik atau cover.
"Kalau ingin pakai plastik, lebih baik dipakai di dalam sepatu. Itu jauh lebih aman dan meminimalisir slip atau kecelakaan," katanya.
Saat berkendara dalam keadaan hujan, lelaki yang akrab disapa Rey ini menyarankan untuk tidak melepas sepatu. Pasalnya risiko bahaya yang dihadapai pengendara motor akan semakin besar.
"Lebih baik sepatu basah daripada menggantinya dengan pakai sandal. Jika terjadi insiden tidak diinginkan jari kaki kalau tersenggol kendaraan lain bisa fatal," ungkapnya.
Sebagai catatan, RC Motorgarade yang dikomandani Reyner Alexander baru saja meluncurkan tiga apparel riding melalui jaket Kushitani, phone holder X-Guard dan sepatu riding TCX Boots. Selain itu, bisa ditilik riding gears yang tepat menemani saat hujan di sini.
Baca Juga: Ini Tanda-tanda Tangki Sepeda Motor Anda Perlu Dibersihkan
Berita Terkait
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Dari Flu hingga Leptospirosis: 8 Penyakit Musim Hujan yang Harus Diwaspadai
-
Bencana yang Berulang, Apakah Kita Benar-Benar Siap Menghadapi Hujan Deras?
-
Cuaca Ekstrem Jepang: Hujan Deras Buat Transportasi Lumpuh, Warga Terisolasi
-
Tanggul Setinggi 15 Meter di Semarang Longsor
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
BP Mau Tutup 10 SPBU, Kementerian ESDM Akan Impor Minyak AS untuk Isi SPBU Swasta
-
5 Pilihan Motor Bekas Seharga HP: Modal Mulai Rp5 Jutaan Bisa Dapat Spek Gesit
-
Perhatikan Hal Ini Sebelum Memutuskan Membeli Mobil Listrik Bekas
-
Insentif Mobil Listrik Berakhir, Chery Masih Pede Dengan Jajaran Produk yang Dimiliki
-
Ojol dan Taksi Online Dapat Insentif Pajak 5 Persen
-
Drag Race Toyota Agya Jadi Ajang Pembuktian Performa di Jamnas TAC Ke 3
-
Yamaha Berikan Servis Gratis untuk Motor Terdampak Banjir di Bali
-
Pahami Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Sudah Mulai Terganggu
-
Insentif Mobil Listrik Impor Distop, Pemerintah Diharapkan Punya Strategi Lanjutan
-
Daftar Barang yang Dilelang KPK September 2025: Mulai dari Fortuner 60 Jutaan hingga Vespa!