Suara.com - Memasuki awal 2021, pasar otomotif masih belum stabil akibat dampak ekonomi dari pandemi yang masih belum mereda di Indonesia. Meskipun demikian, produk terpopuler Honda yaitu Honda Brio Satya masih menunjukkan performa positif dan kembali menjadi produk Honda dengan penjualan tertinggi di Januari lalu.
Sepanjang bulan pertama 2021, Honda Brio Satya terjual 2.758 unit, memimpin segmen LCGC dengan pangsa pasar 28 persen. Honda Brio RS mencatatkan penjualan sebesar 942 unit dan menguasai pangsa pasar di kelas City Car hingga 81 persen.
Secara total, kedua model ini memberikan kontribusi hingga 52 persen dari keseluruhan penjualan mobil Honda di Januari 2021.
Business Innovation and Marketing & Sales Director PT HPM, Yusak Billy mengatakan, secara tradisional penjualan otomotif di Januari memang cenderung turun dibanding penjualan pada akhir tahun sebelumnya. Utamanya saat pasar otomotif pada awal 2021 masih belum stabil akibat kondisi ekonomi secara umum. Meskipun demikian, penjualan Honda masih sesuai dengan target dan masih bisa mempertahankan pangsa pasar sama dengan tahun lalu.
"Untuk terus mendorong penjualan, kami akan melakukan penyegaran produk pada pertengahan Februari ini dan terus menawarkan program penjualan yang akan meringankan konsumen dalam melakukan pembelian," ujar Yusak Billy, dalam keterangan tertulisnya.
Selain Honda Brio, model yang lain memberikan kontribusi signifikan untuk penjualan Honda adalah Honda HR-V 1.5 L yang terjual 1.418 unit, dengan pangsa pasar 16 persen di kelasnya. Sementara itu, Honda HR-V 1.8 L terjual 142 unit pada Januari lalu.
Honda CR-V yang mencatat penjualan 565 unit, Honda Mobilio 563 unit, Honda Jazz 349 unit, Honda BR-V sejumlah 131 unit, dan Honda Civic Hatchback 108 unit, serta Honda Odyssey delapan unit.
Di segmen sedan, Honda Civic Sedan meraih penjualan 47 unit, Honda Accord 19 unit, diikuti Honda City Sedan 17 unit, dan Honda Civic Type R satu unit. Membuka tahun 2021 ini, Honda telah mencatatkan penjualan 7.068 unit di sepanjang Januari lalu.
Berita Terkait
-
Riset Ungkap Fakta Adopsi Mobil Listrik Indonesia Masih Didominasi Kalangan Tertentu
-
Penjualan Honda di Indonesia Kian Terpuruk, Dealer Pilih Berpaling ke Merek China
-
Penjualan Mobil Honda Kian Terseok Menjelang Akhir Tahun
-
Penjualan Eceran Diprediksi Melejit di November 2025, Apa Pemicunya?
-
Mobil Bekas Brio Matic Pajaknya Berapa? Intip Dulu 4 Faktanya, Termasuk Harga Seken dan Konsumsi BBM
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
5 Poin Adu Mekanik Vario 125 vs FreeGo 125: Pilih Performa atau Kepraktisan Maksimal?
-
35 Varian Daihatsu Xenia Bekas Rp 40-70 Jutaan, Solusi Cerdas Liburan Akhir Tahun
-
Dari Perusahaan Pembiayaan Hingga Infrastruktur, Ini Rencana BYD di Indonesia Tahun 2026
-
5 Merek Jepang Babak Belur, Penjualan BYD Meroket
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Cocok Buat Pencari Obat Ganteng: Motor Bekas Yamaha R15 Dibanderol Lebih Murah dari HP Poco
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Paling Aman untuk Musim Hujan, Bodi Jangkung Bikin Tenang
-
5 Rekomendasi Motor Matic Kebal Banjir untuk Musim Hujan: Bodi Tangguh, Mulai 15 Jutaan
-
Tiga Motor Baru Kawasaki Resmi Meluncur Tutup Tahun 2025