Suara.com - Saat ini, Indonesia dan Australia telah memiliki ikatan kerja sama bertajuk Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA CEPA). Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyatakan bahwa perjanjian ini bisa dimanfaatkan para Agen Pemegang Merek (APM) asal Jepang. Yaitu untuk mengekspor produk-produk otomotif ke Negeri Kanguru.
"Saya akan bicara dengan principal mereka di Jepang untuk memastikan mereka memakai fasilitas produksi yang ada di Indonesia untuk mengekspor mobil mereka ke mancanegara, terutama negara-negara yang punya perjanjian perdagangan dengan RI, contohnya dengan Australia," jelas Mendag Muhammad Lutfi saat menggelar konferensi pers secara virtual di Jakarta, Kamis (25/2/2021), sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara.
Lebih lanjut, Muhammad Lutfi menyebutkan bahwa pasar mobil di Australia mencapai 1,2 juta per tahun, sementara Indonesia belum menggunakan peluang ini. Lewat penandatanganan IA CEPA, peluang itu bisa dimanfaatkan.
Di masa sebelum pandemi, Indonesia mengekspor 310.000 unit mobil pada 2019 yang bernilai 8,2 miliar dolar dolar Amerika Serikat (AS) dari total penjualan 1,1 juta unit.
Perolehan ini menurun pada 2020, dengan ekspor 250.000 unit senilai 6,6 miliar dolar AS dari total penjualan sekitar 550.000 ribu unit kendaraan.
Agar stok kendaraan yang menumpuk di gudang akibat dampak pandemi dapat berangsur turun, langkah ekspor bisa dilakukan sehingga pabrik dapat kembali melakukan produksi.
Selain itu, pemerintah juga memberikan insentif berupa relaksasi Pajak penjualan Barang Mewah (PPnBM) agar daya beli masyarakat untuk kendaraan akan kembali bergerak.
Kebijakan ini bakal mendongkrak penjualan mobil di Indonesia menuju 900.000 hingga 1 juta unit. Sehingga pertumbuhan industri otomotif bisa mencapai nilai 4 miliar dolar AS untuk 2021.
Baca Juga: Pandemi 2020, Ekspor Mobil Listrik Murni dan Hidrogen Korea Selatan Tumbuh
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-22 Dihajar Filipina, Strategi Indra Sjafri Berantakan
-
Klasemen SEA Games 2025: Vietnam dan Malaysia Main Mata, Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper
-
Hasil Timnas Indonesia U-22 vs Filipina di SEA Games 2025: Garuda Muda Keok
-
Update Calon Pelatih Timnas Indonesia, John Heitinga Tunjukkan Gerak Gerik Aneh
-
Here We Go! Jay Idzes Selangkah Lagi Berseragam AC Milan, Sudah Ada Komunikasi
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Towing Express Solusi Mobil Mogok Saat Liburan Akhir Tahun
-
XForce dan Destinator Bikin Naksir: Ini Harga Mobil Mitsubishi Akhir 2025 Lengkap dengan Spesifikasi
-
Suzuki Ungkap Alasan Tak Ingin Produksi Jimny Versi Pick-up Meski ada Permintaan
-
Toyota Rush 2015 Harga Bekas udah Turun Jauh: Simak Pajak Tahunan, Konsumsi BBM, dan Spesifikasi
-
8 Cara Bersihkan Mobil Setelah Terendam Banjir, Jangan Langsung Nyalakan Mesinnya!
-
Daftar Harga Motor Kawasaki Akhir 2025: Pilih W175 atau KLX150?
-
Tradisi Emas Berlanjut, Honda CBR250RR dan Fadillah Arbi Tak Terlawan di Asia Road Racing 2025
-
Punya Vario 125? Waspada 1 Celah Jok Ini Bisa Bikin Uang di Bagasi Raib Seketika
-
City Hatchback vs WR-V Murah Mana? Simak Dulu Harga Mobil Honda Terbaru Akhir 2025
-
Atas Nama Efisiensi dan Pengurangan Bobot, Mercedes-Benz Kepikiran Bikin Mobil Tanpa Rem Belakang