Suara.com - Director of Sales and Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Irwan Kuncoro menyebutkan tidak menutup kemungkinan harga Outlander PHEV jadi lebih kompetitif karena sudah memulai perakitan di Thailand.
Menurut Irwan Kuncoro, pihaknya akan terus mengeksplor dan mempelajari cara yang paling baik untuk menghadirkan produk dengan harga yang kompetitif di pasar Indonesia.
"Kami sangat terbuka dengan kemungkinan yang ada, kami salah satunya mempelajari cara terbaik menghadirkan kendaraan ramah lingkungan di Mitsubishi motor dengan cara termudah dan tereifisien. Sehingga harganya lebih kompetitif dan terjangkau," ujar Irwan Kuncoro, dalam virtual conference belum lama ini.
Meyusul pengumuman produksi mesin Mitsubishi Xpander dibuat di Indonesia, Mitsubishi juga telah menetapkan Thailand sebagai negara yang akan memproduksi kendaraan ramah lingkungan, yakni Mitsubishi Outlander Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV).
Melansir Paultan, Mitsubishi telah memulai produksi Mitsubishi Outlander PHEV pada 21 Desember 2020 di pabrik Laem Chabang dan mulai melakukan pemasaran pada awal 2021.
Alasan Mitsubishi memilih Thailand sebagai basis produksi SUV PHEV pertama di luar Jepang dilandasi faktor pertumbuhan pasar serta promosi kendaraan listrik besar-besaran.
Walau tak disebutkan apakah nantinya Thailand akan menjadi negara pemasok Outlander PHEV ke negara ASEAN, namun kemungkinannya sangat terbuka.
Berita Terkait
-
Peluang Terakhir Megawati Cs, Hadapi Filipina di Perebutan Perunggu SEA Games 2025
-
Pertandingan Sengit, Timnas Basket Indonesia Kalah Tipis dari Thailand di SEA Games 2025
-
Kutukan Thailand dan Kegagalan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
-
Sejarah Buruk Terus Berulang, Indonesia Selalu Gagal ke Semifinal Jika Thailand Tuan Rumah!
-
Klasemen Medali SEA Games 2025 Hari Ini: Indonesia Dulang 11 Emas dalam Sehari
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Taklukkan Tanjakan dan Bebatuan Cadas, IPONE Pastikan Mesin Tetap Aman
-
50 Kendaraan Baru Berebut Gelar Bergengsi di FORWOT Car of The Year 2025
-
Mengulik Cara Kerja Mesin Mitsubishi Destinator, "Turbo Hanya Main Saat Dipanggil"
-
BeAT vs Scoopy, Lebih Irit Mana? Ini yang Paling Cocok Jadi Motor Pertama
-
Komunitas MBOIG Tunjuk Ketua Umum Baru Jalankan Organisasi
-
Motul Luncurkan Scooter Gear Plus 80W-90, Pelumas Gardan untuk Motor Matik
-
5 Tips Penting Beli Mobil Listrik Bekas agar Tak Boncos di Baterai, Jangan Asal Tergiur Murah
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
7 Mobil Bekas Kabin Lega untuk Perjalanan Jauh: Harga Bersahabat Dibawah Rp80 Juta