Suara.com - Harga bitcoin anjlok nyaris 12 persen pada Kamis (14/5/2021) setelah Elon Musk pada Kamis mengumumkan bahwa Tesla tak lagi menerima mata uang kripto itu sebagai alat pembayaran.
Seperti dilansir dari CNN harga bitcoin turun menjadi 49.300 dolar AS atau sekitar Rp 704 juta (kurs 1 dolar AS setara Rp 14.291) pada Kamis.
Turunnya harga bitcoin itu dipicu oleh pengumuman Elon Musk di Twitter yang mengatakan bahwa Tesla, perusahaan mobil listrik miliknya, tak lagi menerima mata uang kripto tersebut sebagai alat bayar.
Musk mengaku keputusan itu diambil karena pihaknya risau dengan penggunaan bahan bakar berbasis fosil dalam penambangan bitcoin dan transaksinya.
"Mata uang kripto adalah ide yang baik dalam banyak level dan kami masih yakin ia punya masa depan yang bagus, tetapi lingkungan hidup tak boleh dikorbankan," tulis Musk di Twitter.
Padahal kurang dari dua bulan lalu Musk sendiri mengumumkan bahwa Tesla menerima pembelian mobil menggunakan alat bayar bitcoin. Keputusan Tesla ketika itu disambut kritik oleh sejumlah pemegang saham dan pejuang lingkungan karena bitcoin diketahui tidak ramah lingkungan.
Para pegiat lingkungan sejak lama menilai bitcoin sebagai mata uang kripto yang tak ramah lingkungan karena penambangannya menghabiskan listrik, yang dihasilkan oleh bahan bakar fosil, dalam jumlah besar.
Tesla pada Februari lalu juga mengumumkan telah membeli bitcoin senilai 1,5 miliar dolar AS dan Musk mengatakan pihaknya akan menggunakan mata uang kripto itu saat penambangannya sudah beralih ke sumber listrik yang ramah lingkungan.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa saat ini listrik untuk penambangan bitcoin setara dengan kebutuhan listrik Belanda pada 2019 silam.
Baca Juga: Tesla Tak Lagi Terima Bitcoin untuk Pembelian Mobil
Penambangan bitcoin sendiri dilakukan oleh komputer berkekuatan besar dan dalam bentuk menyelesaikan teka-teki matematika yang butuh listrik dalam jumlah besar.
Berita Terkait
-
Bitcoin Terjun Bebas! 1 Miliar Dolar AS Lenyap Akibat Likuidasi, Apa yang Terjadi?
-
Grokipedia Milik Elon Musk Picu Kontroversi, Disebut Wikipedia Versi AI
-
Anak Menkeu Purbaya Sarankan Investasi Bitcoin untuk Hadapi Krisis Ekonomi 2027: Apa Kelebihannya?
-
Anak Menteri Keuangan Viral Lagi Usai Memprediksi Krisis Ekonomi Global: Siapkan Bitcoin dan Emas!
-
Hypercar Listrik Anyar, Tesla Roadster 2 Diprediksi Tawarkan 'Sensasi Terbang'
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Jaecoo J5 EV Datang Menyapa Yogyakarta, Harga Bikin Kompetitor Meradang
-
ACC Luncurkan Mobile Branch Berbasis Hilux Rangga Tingkatkan Pembiayaan di Tahun 2026
-
60 Juta Emang Dapet? Intip Harga Avanza Bekas Tahun ke Tahun Lengkap dengan Taksiran Pajak
-
Keluarga Baru Pilih Ayla atau Rocky? Simak Dulu Harga Mobil Daihatsu November 2025
-
Oli Motor Apa yang Cocok untuk Honda Scoopy? Ini Rekomendasinya
-
Capek Merasa Risau dengan Mutu BBM? Intip Dulu Daftar Harga Mobil BYD November 2025
-
Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta yang Bikin Anti Minder
-
Apa Bedanya SUV vs MPV? Ini 5 Rekomendasi Mobil 3 Baris untuk Keluarga Harga Rp100 Jutaan
-
BAIC Tambah Jaringan Dealer Nasional dengan Peresmian Dealer ke-15 di Jakarta Barat
-
Bingung Beli Pelumas Mesin? Ini 10 Rekomendasi Oli Motor untuk Honda Vario 160