Suara.com - Keberadaan kendaraan listrik di Eropa telah berkembang pesat beberapa tahun terakhir. Terlepas dari kemajuan teknologi yang ditawarkannya, penjualan transportasi ramah lingkungan ini hanya menyumbang dua persen dalaam pasar mobil baru Amerika Serikat antara 2018-2020.
Perolehan sama terjadi di Prancis. Mobil listrik hanya mewakili 2,3 persen kendaraan yang beredar.
Harga mobil listrik yang lebih tinggi dibandingkan kendaraan bermesin pembakaran membuat calon pembeli berpikir ulang untuk memilikinya. Namun dalam jangka panjang, kendaraan listrik memiliki biaya yang lebih murah karena energi dan biaya perawatan yang lebih rendah.
Perusahaan asal Prancis, UFC-Que Choisir baru-baru ini melakukan studi yang membandingkan biaya kepemilikan kendaraan listrik, hybrid isi ulang, diesel, hybrid standar, dan mesin bertenaga gas.
Studi ini tidak hanya mengukur biaya kumulatif perawatan dan bahan bakar, tetapi mencakup tarif asuransi, lalu selisih antara pembelian serta harga jual kembali.
Untuk kendaraan ukuran sedang, perusahaan menghitung biaya perawatan selama 4, 5, serta 7 tahun masing-masing pada 16.500 km, 13.500 km, lalu 11.500 km.
Studi juga mengukur perbedaan antara perjalanam jarak jauh dan mengemudi jarak pendek dengan jarak tempuh 20.000 km serta 10.000 km selama empat tahun.
Hasilnya, seperti dikutip dari RideApart, kendaraan listrik jauh lebih hemat dibanding jenis kendaraan lainnya.
Dengan perkiraan biaya kepemilikan selama empat tahun sebesar 8.671 dolar Amerika Serikat (AS), listrik berukuran sedang menghemat biaya 2.085 dolar AS dari biaya kepemilikan kendaraan bertenaga gas sebesar 10.757 dolar AS selama periode yang sama.
Baca Juga: Audi Mungkin Berhenti Produksi Mobil Berbahan Bakar Konvensional Mulai 2026
Sementara penggunaan kendaraan listrik jarak jauh akan menghemat biaya 1.519 dolar AS setiap tahun dibandingkan dengan mobil dengan mesin pembakaran.
Penelitian ini juga membuktikan bahwa pemilik kendaraan listrik bisa merawat kendaraannya setidaknya empat tahun untuk mendapatkan keuntungan harga jual kembali.
Berita Terkait
-
Harga Wuling Air EV Bekas Akhir 2025 Terjun Bebas? Varian Long Range Kini Cuma Segini
-
Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Wuling Rilis SUV Baru Rp 140 Jutaan: Desain Garang, Ada Versi Hybrid dan Listrik
-
Daya Beli Rendah, Nasib Mobil Listrik Indonesia Terancam Jika Tanpa Subsidi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
7 Mobil Bekas Kabin Lega untuk Perjalanan Jauh: Harga Bersahabat Dibawah Rp80 Juta
-
Harga Wuling Air EV Bekas Akhir 2025 Terjun Bebas? Varian Long Range Kini Cuma Segini
-
Otoproject Rilis Aksesoris BYD Atto 1 Bikin Tampilan Makin Sporty
-
5 Motor Matic Bekas Harga Rp5 Jutaan Paling Bandel di 2025, Iritnya Bisa Diandalkan
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal
-
Berapa Pajak dan Konsumsi BBM Mobil Bekas KIA Seltos 2020? Harganya Mirip Agya Baru
-
Wajah Baru Honda Scoopy Makin Asyik, Gaya Retro Bikin Melirik