Suara.com - Kepergian Pasukan Amerika Serikat (AS) dari Afghanistan di akhir bulan lalu meninggalkan "jejak" tak sedikit. Antara lain persenjataan, sampai mobil kategori Sport Utility Vehicle (SUV) yang perkasa di alam bebas. Puluhan ribu Ford Rangers ditinggalkan begitu saja.
Dalam sebuah gambar dan rekaman video, kelompok Taliban tampak berpatroli menggunakan satu unit Ford Ranger.
Informasi yang beredar, kelompok itu mendapat keuntungan 83 juta dolar AS dari persenjataan dan kendaraan yang ditinggalkan. Sehingga membuat mantan Presiden Donald Trump geram.
Ia merilis sebuah pernyataan untuk segera mengambil kembali peralatan yang ditinggalkan.
"Semua peralatan harus diminta untuk segera dikembalikan ke Amerika Serikat, termasuk setiap sen dari biaya 85 miliar dolar," demikian ditulis Donald Trump, yang dikutip Carscoops.
Menurut laporan, selama invasi tentara Negeri Paman Sam di Afghanistan, mereka membekali diri dengan pembelian 76.000 unit kendaraan untuk digunakan di sana.
Termasuk 43.000 unit double cabin Ford Ranger, 22.000 kendaraan militer, dan 900 MRAP atau Mine-Resistant Ambush Protected, kendaraan taktis atau rantis pelindung dari serangan ranjau.
Bila dilihat, jumlah ini adalah angka yang sama dengan penjualan Ford Ranger ke publik Amerika delapan bulan pertama 2019.
Saat ini, sekitar 70 persen dari keseluruhan peralatan yang dipesan pasukan militer Amerika Serikat jatuh ke tangan militer Afghanistan. Sedangkan sisanya diberikan kepada polisi nasional.
Namun demikian, pasukan Amerika Serikat tidak mungkin semudah itu meninggalkan peralatan perang mereka kepada musuh.
Baca Juga: Langka Chip Semikonduktor, Pengiriman Ford Mustang Mach-E Kena Imbas
Jenderal Kenneth F. McKenzie Jr., Kepala Komando Pusat Amerika Serikat, mengatakan bahwa sebelum meninggalkan bandara Kabul untuk terakhir kalinya, militer negaranya telah melumpuhkan 70 MRAP, 27 Humvee, dan 73 pesawat secara permanen.
"Pesawat-pesawat itu tidak akan pernah terbang lagi. Mereka tidak akan pernah bisa dioperasikan oleh siapa pun," ungkapnya, dikutip dari The Washington Post.
Berita Terkait
-
JAECOO Sajikan Pengalaman SUV Premium J8 SHS ARDIS di Pusat Perbelanjaan
-
Terpopuler: SUV Listrik Bisa Isi Daya Kilat, Segini Harga Rocky Hybrid Terbaru
-
Nissan Terindikasi Siapkan Penantang Honda HR-V dan Toyota Corolla Cross
-
Jagoan Baru Nissan Siap Libas Creta dan Grand Vitara, Pasar SUV Makin Kompetitif
-
Bukan Cuma Wuling, Kini Giliran Omoda dan MG Dibuat Panik oleh SUV Baru BYD Rp300 Jutaan
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik 7 Seater Terbaik 2025, Mulai Rp400 Jutaan
-
Festival Kendaraan Ramah Lingkungan dari Ofero Digelar di Tiga Kota
-
Avanza 80 Jutaan Dapat Tahun Berapa? Ini 7 Seri Terbaik Buat Kamu
-
Berapa Harga Motor Listrik Honda? Ini 3 Rekomendasi Terbaik 2025
-
Berapa Biaya Perawatan Mitsubishi Destinator? Segini Kisarannya
-
Motul Rilis Pelumas Khusus Mesin 2-Tak, Bikin Motor Anti Ngebul
-
Bedah Tuntas Honda Stylo 160 'Arjuno', Spek Gila yang Siap Beradu di Yokohama
-
Nggak Nyangka 4 Motor Listrik Keren Ini Harganya Cuma 5 Jutaan? Ini Rekomendasinya
-
Pembalap Honda Joan Mir Tentang Sirkuit Mandalika: Desain Aneh Serta Sangat Berbahaya!
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Jarak Tempuh di Atas 100 Km, Tak Takut Jalan Jauh