Suara.com - Ban menjadi salah satu komponen paling penting di mobil. Peran dari benda dengan material utama karet ini adalah mencengkeram permukaan medan dan menopang kendaraan. Serta meneruskan daya atau tenaga kendaraan untuk menggelinding atau beroperasi.
Oleh karena itu kondisi ban yang prima menjadi faktor penunjang keselamatan berkendara.
Bagaimana bila mendapati kondisi ban masih terlihat bagus namun sudah melewati batas penggunaan atau masuk kondisi kedaluwarsa?
Pereli Nasional Rifat Sungkar mengatakan bahwa soal ban, ada hal sangat perlu diperhatikan karena yang dirugikan adalah pemilik kendaraan.
"Ban bisa dirawat dengan sangat mudah. Yaitu penyimpanan mobil di ruangan dengan temperatur yang stabil, bukan di titik panas. Karena lawan karet adalah panas," jelas Rifat Sungkar, saat sesi virtual conference, baru-baru ini.
Selanjutnya, yang harus diperhatikan adalah tire pressure, jika tidak benar ban akan mudah menjadi retak. Jika ruangan tire pressure dan temperatur tepat, bisa mengurangi kerusakan ban akibat flat spot. Jika ban tekanan anginnya kurang, kerusakan yang terjadi adalah patahan di bagian bulat ban.
"Konstruksi tali di ban bisa patah dan sangat merugikan," tandas Rifat Sungkar.
Dan untuk masalah kedaluwarsa, Wakil Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) urusan Mobilitas ini menyatakan bahwa ban memiliki masa asuransi.
Jika kilometer dan kelembapan udara dikontrol pemilik tentu tidak akan masalah. Akan tetapi, pemilik kerap mengabaikan karena merasa mudah merawatnya.
Baca Juga: Rupanya, Ini Sebab Ban Mobil Sering Kempes Sendiri
"Kalau bisa posisi mobil tidak ada di titik yang sama selama satu bulan. Bisa dimajumundurkan," tutup Rifat Sungkar.
Berita Terkait
-
7 Komponen Mobil yang Harus Dicek sebelum Berangkat Liburan Akhir Tahun
-
BPOM Ingatkan Risiko Pangan Bermasalah, Ini Tips Aman Memilih Hampers Natal
-
BPOM Ungkap Peredaran Pangan Ilegal dan Kedaluwarsa Jelang Nataru, Nilainya Capai Rp 42 Miliar
-
Innova Pecah Ban di Cipali, Ratna Listy Panik! Ini 3 Biang Kerok Ban Mobil Bisa Meleleh
-
5 Rekomendasi Ban Mobil Keluarga yang Tidak Berisik dan Awet, Mulai Rp 600 Ribu
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
7 Rekomendasi Motor Matic Seawet Motor Bebek, Jarang Trouble dan Irit
-
7 Komponen Mobil yang Harus Dicek sebelum Berangkat Liburan Akhir Tahun
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring