Suara.com - Lamborghini memanfaatkan ajang Concorso d'Eleganza Villa d'Este yang saat ini sedang berlangsung di tepi Danau Como Italia untuk kembali menghadirkan Lamborghini Countach prototipe kreasi ulang.
Adapun yang dihadirkan adalah Lamborghini Countach generasi pertama, debut dimulai pada 1971 di Geneva International Motor Show, Swiss.
Melansir Motorauthority, ide awal kembali membangun Countach dimulai pada 2017. Saat itu seorang pelanggan yang dekat dengan Lamborghini bertanya apakah departemen mobil klasik perusahaan dapat melakukan kreasi ulang dari produk aslinya.
Kepala divisi mobil klasik Lamborghini, Polo Storico mengumpulkan semua informasi yang ada di mobil itu, termasuk notulen rapat yang membahas proyek si kendaraan legendaris ini, serta informasi kontemporer dari orang-orang yang mengerjakannya.
Pirelli juga sangat penting dalam menyediakan bahan arsip sejarah pembuatan ulang ban sebagaimana aslinya. Saat itu modelnya adalah Cinturato CN12.
Tantangan terbesar adalah menciptakan volume mobil yang tepat. Tim menggunakan pemindaian 3D dari Countach LP400 dengan VIN yang diakhiri 001, model produksi pertama. Proses serupa kemudian digunakan pada interior.
Lantas pengadaan cat warna kuning, Polo Storico mengandalkan arsip PPG. Hal ini memungkinkan peluang menciptakan kembali komposisi yang tepat dari kuning asli, yang dikenal sebagai Giallo Fly Speciale.
Untuk mengerjakan mobil ini, tim sampai harus meluangkan lebih dari 25.000 jam agar fokus pada pengerjaan.
Baca Juga: Hotman Paris Siap Lego Lamborghini Kesayangan, Uangnya untuk Beli 1.000 Gerobak Mie Ayam
Menariknya, ini bukan satu-satunya rekreasi dari konsep atau prototipe yang coba dihidupkan kembali. Sebelumnya pada 2019, BMW menciptakan kembali konsep Garmisch dari Geneva Motor Show 1970.
Konsep ini merupakan cikal bakal dikembangkannya desain untuk BMW seri 5 asli yang diluncurkan dua tahun kemudian.
Berita Terkait
-
Cremonese Tahan Imbang Lazio dengan 10 Pemain, Emil Audero Tampil Heroik
-
Juventus Menangi Duel Lawan AS Roma, Bertahan di Posisi 5 Klasemen Liga Italia
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna
-
Prediksi Bologna vs Inter Milan: Siapa Lawan Napoli di Partai Final?
-
Play-off Piala Dunia 2026: Gennaro Gattuso Siap Tebus Dosa Masa Lalu
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring