Suara.com - Pada bulan Maret tahun lalu, sebuah paten menunjukkan bahwa Kawasaki tengah mengembangkan mesin motor H2 dengan dual injeksi yang masih prototipe.
Mesin ini memungkinkan motor tersebut punya input ganda bahan bakar. Yang pertama adalah input via jalur injeksi seperti yang kini tersemat pada Kawasaki H2, dan input bahan bakar bensin bertekanan tinggi, memungkinkan untuk menekan emisi agar tetap rendah.
Namun bukan tidak mungkin jika pada masa yang akan datang, sistem ini sedikit mendapatkan rombakan di mana salah satu inputnya diganti dengan bahan bakar hidrogen.
Kawasaki menggunakan prototipe sebagai bagian dari jalan pengembangan menuju mesin pembakaran berbahan bakar hidrogen.
Saat dibakar, hidrogen menjadi H2O (alias air) sehingga menawarkan keuntungan emisi yang sangat besar dibandingkan bahan bakar fosil berbasis karbon.
Meskipun tidak sepenuhnya ramah lingkungan, adanya nitrogen di udara menyebabkan timbulnya emisi NOx dari hidrogen-bensin, namun sebagian besar gas buang dari knalpot tidak lebih dari uap air.
Kawasaki bahkan telah merilis sketsa desain motor bertenaga hidrogen yang potensial, terlihat setiap inci seperti pengganti sport-tourer H2 SX di masa depan.
Tentu saja, masih banyak rintangan yang harus diatasi, tidak hanya dalam pengembangan mesin tetapi lebih signifikan dalam penciptaan jaringan pasokan hidrogen yang layak.
Baca Juga: Brakk! Pengendara Motor Tewas Ditabrak Truk di Aceh Tamiang
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Harga Mobil Toyota November 2025: Mulai dari Rp164 Jutaan, dari Calya hingga Alphard
 - 
            
              Bus Listrik Isuzu, dengan Teknologi Kemudi Otonom, Akan Beroperasi Tahun 2027
 - 
            
              Tren Penjualan Mobil Hybrid Toyota Meningkat, Auto2000 Bicara Peluang Veloz Hybrid
 - 
            
              5 Rekomendasi Mobil Keluarga 7 Seater dengan Sunroof dan Kabin Luas
 - 
            
              Jagoan Medan Berat: 7 Mobil Bekas yang Akur Sama Jalan Jelek, Harga Ekuivalen Nmax
 - 
            
              Auto2000 Resmikan Kampung Berseri Astra Ketiga di Bekasi, Dorong Ketahanan UMKM dan Lingkungan
 - 
            
              Update Harga Honda Vario November 2025, Pilih 125 atau 160 cc?
 - 
            
              Tiba di Negeri Sebelah: Tenaga SUV Baru Mitsubishi Bikin HR-V Ngos-ngosan Meski Mesin Cuma 1300cc
 - 
            
              3 Motor Matic Honda Termurah November 2025, Desain Baru Semua!
 - 
            
              Etanol, Teman Mobil Baru Musuh Mobil Lawas? Ini Penjelasan Lengkapnya