Suara.com - Akhir pekan lalu, Minggu (12/12/2021), Garda Oto, produk asuransi mobil dari Asuransi Astra bekerja sama dengan Bengkel Auto 2000 menggelar aktivitas Uji Emisi bersama Garda Oto.
Berlangsung di Grha Asuransi Astra, kegiatan uji emisi ini berhasil menguji luaran gas buang dari 400 unit mobil. Adapun pesertanya diutamakan para pelanggan setia Garda Oto, rekanan komunitas mobil, serta masyarakat umum.
"Selain sebagai bentuk layanan khusus bagi pelanggan setia Garda Oto, salah satu kegiatan yang diselenggarakan pada hari ini adalah bentuk dari partisipasi kami untuk menjaga kualitas udara di Indonesia," papar Hendry Yoga, Chief Operating Officer Asuransi Astra saat meninjau lokasi uji emisi.
"Dengan mengangkat tajuk #IndonesiaLangitBiru, baik secara langsung maupun tidak langsung, kita memberikan dampak yang baik bagi lingkungan maupun kesehatan dari kendaraan itu sendiri," sambungnya.
Penanganan perubahan iklim menjadi salah satu tujuan global yang diharapkan mampu dicapai pada 2030. Sebutannya adalah Sustainable Development Goals (SDGs). Lewat acara uji emisi itu, Asuransi Astra menggelar program campaign #IndonesiaLangitBiru.
Sementara dukungan dan tindakan nyata atas upaya menciptakan lingkungan dengan udara bersih dilakukan lewat uji emisi.
Tujuannya adalah mengetahui kinerja mesin dan tingkat efisiensi pembakaran dalam mesin kendaraan bermotor.
Untuk mobil yang wajib melakukan pengujian emisi ini adalah kendaraan dengan masa operasional di atas tiga tahun. Dan pelaksanaan pengujian hanya bisa dilakukan teknisi uji emisi yang telah terdaftar. Antara lain Bengkel Auto 2000.
Dalam pengujian ini, setiap teknisi uji emisi akan mengukur kadar Karbon Monoksida (CO), Hidrokarbon (HC), dan unsur-unsur lain dari gas buang yang dihasilkan oleh proses pembakaran kendaraan yang tidak sempurna.
Baca Juga: Asuransi Astra Gelar Aksi Sosial untuk Sekitar, Donasi di Posyandu dan Posbindu
Hasil kelulusan dari uji emisi nantinya menunjukkan bahwa kendaraan bermotor dalam kondisi yang prima dan layak digunakan karena telah memenuhi ketentuan emisi.
Bila lulus uji emisi artinya sama dengan mengurangi beban pencemaran udara dari sisa gas buang kendaraan bermotor.
Namun perlu dicatat, perbedaan kriteria dari kelulusan uji emisi ini bergantung pada tahun pembuatan mobil, bahan bakar yang digunakan, hingga bobot kendaraan (khusus untuk bahan bakar diesel).
Setelah "tanda kelulusan" ada di tangan, bukan berarti pemilik kendaraan bisa bersantai dan mengabaikan perawatan tunggangannya.
Perawatan rutin atau secara berkala tetap harus dilakukan, dan lupa memakai bahan bakar sesuai spesifikasi kendaraan, yaitu oktan tinggi, dan sulfur rendah.
Dan tak lupa pula, demi meningkatkan rasa peace of mind dengan kepemilikan kendaraan, lengkapi proteksi lebih pada kendaraan dengan perlindungan dari risiko kerusakan yang ditawarkan asuransi.
Berita Terkait
-
Checklist Liburan Akhir Tahun Agar Perjalanan Semakin Aman dan Nyaman
-
Express Discharge, Layanan Seamless dari Garda Medika Resmi Meluncur: Efisiensi Waktu dan Pembayaran
-
Garda Oto Edukasi Risiko yang Tidak Dijamin Asuransi di GIIAS 2025
-
Tak Lulus Uji Emisi, 7 Kendaraan Berat di Daan Mogot Bakal Kena Sanksi
-
Garda Oto Rayakan Tiga Dekade Bersama Konsumen dengan Peluncuran Fitur Virtual Survey
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Masih Sering Bonceng Anak di Depan? Ini Cara Aman Sesuai Aturan, Nyawa Tak Bisa Dibeli!
-
5 Mobil Bekas dengan Harga Jual Stabil, Cocok untuk Keluarga Kecil
-
Cari Mobil Harian Super Irit? Suzuki Wagon R 2026 Tembus 25 Km/Liter, Harga Mulai Rp150 Jutaan
-
Mobil Ditinggal Liburan? Lakukan 7 Trik Ini agar Tidak Mogok dan Hemat Biaya Servis Jutaan
-
SIM Mati Pas Libur Natal? Urus Tanggal Ini, Dijamin Bebas Tes Teori dan Praktik
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas Rp50 Jutaan, Body Gagah dan Suku Cadang Melimpah
-
4 Fitur Utama Wuling Xingguang 560: SUV Rp 140 Jutaan dengan Teknologi Canggih
-
Cek Daftar 10 Kendaraan Paling Sering Dicuri Maling, Honda Mendominasi
-
YIMM Konfirmasi Stop Penjualan Yamaha Vixion R Tahun Ini
-
Hyundai Stargazer Cartenz Sekarang Punya Fitur Anti Macet