Suara.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Jawa Timur, akan menambah titik-titik penerapan parkir elektronik (e-parking) dalam upaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Dikutip dari kantor berita Antara, Kepala Dishub Kota Malang, Heru Mulyono di Kota Malang, Rabu (29/12/2021) menyebutkan untuk 2022, secara keseluruhan akan ada empat titik baru yang menerapkan e-parking. Saat ini sudah ada satu titik memberlakukan skema ini.
"Mulai beroperasi 2022, ada titik lain yang akan ditambah. Kami sudah pasang dan secara keseluruhan ada empat titik (baru)," jelas Heru Mulyono.
Ia menjelaskan, empat titik baru yang akan menerapkan skema e-parking adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang, Perkantoran Terpadu Kota Malang, Gedung Kartini dan Mini Blok Office yang ada di belakang Balai Kota Malang.
Saat ini, baru ada satu titik yang menerapkan skema parkir elektronik yakni di kawasan Stadion Gajayana, Kota Malang.
Menurutnya, penerapan skema e-parking sudah dilakukan uji coba pada Perkantoran Terpadu Kota Malang yang berada di Jalan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang itu. Dari hasil uji coba selama satu hari, retribusi parkir yang diterima mengalami peningkatan.
"Untuk di Perkantoran Terpadu sudah dilakukan uji coba sebentar. Untuk satu hari yang biasanya retribusi sebesar Rp 200 ribu, naik menjadi Rp 400 ribu," urai Heru Mulyono.
Ia menambahkan, pada 2022 target retribusi parkir yang berasal dari skema e-parking tadi ditargetkan untuk menambah PAD sebesar Rp 4 miliar. Pada 2021, target PAD dari retribusi e-parking ditetapkan sebesar Rp 1,8 miliar.
Sementara terkait dengan rencana penerapan parkir vertikal di belakang Balai Kota Malang, untuk sementara ini masih tertunda. Hal itu dikarenakan proses untuk menyiapkan lahan parkir vertikal masih berjalan.
Baca Juga: Kemacetan Rantai Pasokan Berkurang, Produk Industri Otomotif Jepang Melonjak Bulan Lalu
Berita Terkait
-
Pilihan Cerdas Bikin Puas? Avanza 2022 Bekas Harganya Mulai Amblas
-
9 HP Kamera 0,5 Harga 1-2 Jutaan Terbaik 2025, Foto Ramean Jadi Full Team!
-
Berapa Harga Mio M3 2022? Begini Spesifikasinya
-
Intip Harga Mobil Bekas Suzuki Ertiga 2022, Varian Hybrid Makin Terjangkau!
-
Jadi HP Murah Apple Terakhir, Ini Perbandingan iPhone SE 2022 vs iPhone 16e
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Tak Lagi Pakai Strobo, Patwal Kini Pakai 'Mode Sopan' buat Minta Jalan
-
Toyota Avanza 2020: Kok Masih Jadi Rebutan? Ini Rahasia Harga Bekasnya!
-
Kijang Super hingga Honda City: Inilah Mobil Bekas Murah Rp50 yang Bisa Kamu Beli di Solo!
-
Geely Mulai Rakit Mobilnya di Purwakarta
-
Bukan Cuma Wuling, Kini Giliran Omoda dan MG Dibuat Panik oleh SUV Baru BYD Rp300 Jutaan
-
Penyegaran New Honda ADV160 Buahkan Hasil Positif di IMOS 2025
-
Nggak Sempat ke Samsat? Pakai Surat Kuasa STNK! Ini Syarat dan Cara Bikinnya
-
Membeli Mobil Bekas Anti Ketipu dengan Layanan Inspeksi, Jangan Lagi Andalkan Feeling
-
Pilihan Cerdas Bikin Puas? Avanza 2022 Bekas Harganya Mulai Amblas
-
Jaecoo J8 SHS ARDIS Punya Pilihan PHEV, Selisih Harga Tembus Rp 127 Juta dari Versi Bensin