Suara.com - PT Honda Prospect Motor (HPM) mengungkapkan saat ini terjadi penyesuaian produksi Karawang untuk beberapa model dampak kekurangan pasokan chip semikonduktor.
"Ada pengaturan produksi menyesuaikan dengan pasokan komponen untuk produksi," ujar Yusak Billy, Business Innovation and Marketing & Sales Director PT HPM, saat dihubungi Suara.com.
Billy membantah bila pihaknya menghentikan sementara aktivitas produksi dampak dari pasokan semikonduktor. Namun tidak menutup kemungkinan telah terjadi penyesuaian.
"Bisa saja terjadi pengaturan produksi dengan menyesuaikan jumlah pasokan komponen yang ada," kata Billy.
Lebih lanjut, dikatakan Billy, bila komponen yang bermasalah sama antara model-model lainnya. Maka Honda akan melihat banyaknya back order untuk menentukan prioritas produksi.
Sebelumnya berdasarkan informasi dari sumber anonim, pabrik Honda di Karawang harus menghentikan aktivitas produksi sebanyak dua hari dalam sepekan.
Hal ini merupakan dampak dari pasokan semikonduktor yang melanda pabrikan otomotif asal Jepang tersebut.
"Dalam seminggu Honda stop produksi dua hari, senin dan kamis. Ini memang karena tidak ada pasokan semikonduktor. Dampaknya mungkin unit ke konsumen akan inden," ujar sumber saat berbincang dengan Suara.com.
Seperti diketahui, langkanya pasokan chip semikonduktor berdampak pada semua pabrikan otomotif. Hal ini juga dirasakan oleh pabrikan otomotif dalam negeri lainnya.
Baca Juga: Ngobrol Bersama Juara MotoGP 2020, Begini Canda Joan Mir Soal Topi
Berita Terkait
-
Kabar Gembira! Populasi Macan Tutul Jawa Bertambah di Sanggabuana
-
Anggaran Tak Cukup, Kemenhub Batal Perpanjang Operasional KRL Hingga Karawang
-
Bikin Hatinya Hancur, Zaskia Adya Mecca Tangisi Kisah Pilu Siswa SMK di Karawang
-
Analisis BMKG: Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat Jadi Pemicu Gempa Dangkal di Bekasi
-
Gempa Bekasi Terasa sampai Jakarta, Satu Rumah di Karawang Hancur
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
Terkini
-
BlackAuto Battle Surabaya 2025 Jadi Ajang 'Unjuk Gigi' Kreatifitas Modifikasi di Kota Pahlawan
-
5 Mobil Bekas Murah Mulai Rp 30 Juta, Lengkap dengan Tips Anti Bekas Banjir
-
Potret Motor Sport Baru Honda yang Bikin Geger: Torsi Brutal Moge 1000cc, Iritnya Kebangetan
-
Gandeng 10 Brand Otomotif, ACC Carnival Hadir di Bekasi
-
Suzuki XL7 Kuro vs Fronx: Adu Gagah Duo Hybrid, Pilih Mana?
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Hyundai Termurah, Tetap Stylish Meski Hemat Budget
-
Fenomena "Tot Tot Wuk Wuk" Bikin Muak: Kenali Perbedaan Strobo, Rotator dan Sirine
-
Naik Mobil Setengah Miliar, Total Harta Wahyudin Moridu yang Sebut Rampok Uang Negara Minus Dua Juta
-
5 Mobil 7 Penumpang Rp60 Jutaan Bandelnya Kebangetan: Dompet Aman, Keluarga Nyaman
-
Satria F150 Baru Siap Mengaspal, Harga Bekasnya Malah Bikin Galau? Cek Pasaran Ayago Legendaris Ini!