Suara.com - Yamaha dan Honda telah menandatangani kesepakatan konsorsium, dalam pengembangan baterai motor listrik yang dapat ditukar (swappable).
Dengan kesepakatan yang telah dilakukan, apakah kerjasama antar kedua pabrikan sepeda motor ini juga akan berlanjut di Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, Executive Vice President & COO PT YIMM, Dyonisius Beti menegaskan, kesepakatan tersebut hanya berlaku untuk pasar Jepang.
"Sebenarnya di Jepang konsorsium baterai, untuk pasar Jepang. Belum untuk Indonesia," ujar Dyonisius Beti, di Jakarta, baru-baru ini.
Lelaki yang akrab disapa Dyon ini mengaku tidak menutup peluang untuk melakukan kerjasama pengembangan baterai di Indonesia.
"Kenapa tidak kalau di Indonesia bisa, kita terbuka. Tapi dilihat lagi harganya seperti apa, kalau jatuhnya lebih mahal kita beli saja. Tapi pasti lebih murah kalau dilakukan di Indonesia," kata Dyonisius.
Sebagai informasi, kesepakatan konsorsium dalam pengembangan baterai motor listrik tidak hanya dilakukan oleh Yamaha dan Honda.
Tetapi juga melibatkan pabrikan sepeda motor lainnya seperti KTM F&E GmbH dan Piaggio Group.
Kolaborasi empat pabrikan motor ini berkomitmen untuk menyebarluaskan penggunaan kendaraan listrik ringan seperti moped, skuter, sepeda motor, motor roda tiga hingga motor roda empat.
Baca Juga: Yamaha Siap Produksi Skuter Listrik di Indonesia
Kerja sama tersebut mengarah pada pengembangan alat transportasi dan pengelolaan siklus hidup baterai yang lebih berkelanjutan.
Konsorsium tersebut percaya bahwa baterai dengan sistem swappable yang dikembangkan, akan menjadi kunci tumbuhnya elektromobilitas tegangan rendah.
Adapun tujuan dasar konsorsium adalah menjawab keraguan masyarakat akan sepeda motor listrik.
Berita Terkait
-
Yamaha XSR125 versi Penyegaran Akan Tersedia Mulai Juni 2022
-
The Best 5 Oto: Pop-up Display Land Rover Indonesia, Baterai Mercedes EQS Buatan Amerika, Honda Brio Tampil Baru
-
Sasar Konsumen Muda, PT HPM Segarkan Tampilan New Honda Brio RS Urbanite Edition
-
Terima Penyegaran, City Hatchback RS Sekarang Gunakan Honda Sensing
-
Potret Adik dari Yamaha XSR 155 Bakal Rilis di Juni 2022, Harganya Tak Masuk Akal
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Mau Beli Motor Honda? Ini Daftar Harga Terbaru Oktober 2025
-
Y-Connect Serasa Kuno, Pesaing Yamaha NMAX Ini Punya Fitur Lebih Canggih
-
7 Rekomendasi Motor 2 Tak Cocok untuk Bahan Gorengan: Harga Melambung Tembus 100 Persen
-
Pemerintah China Perketat Ekspor Mobil Listrik Setelah Banyak Keluhan Soal Kualitas
-
Pembalap MotoGP Sebut Sirkuit Mandalika Miliki Daya Magis, Seperti Berada di Tempat Liburan...
-
Update Harga Honda Scoopy Oktober 2025: Kantong Gak Perlu Teriak Pening, Cocok untuk Pekerja Stylish
-
Penjualan Motor Listrik Melejit di 2025, Angkanya Bikin Kaget
-
Charger Gun Neta V-II Sering Nyangkut, Begini Cara Mengatasinya
-
Berapa Harga Mercy BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil? Kini Mau Dikembalikan ke Keluarga
-
Para Pembalap Idemitsu Hadir Berikan Apresiasi Kepada Mitra Bengkel