Suara.com - Bagi yang pernah gabung komunitas, khususnya komunitas motor, pasti sudah tak asing lagi dengan istilah kopdar (kopi darat). Diketahui, kopdar adalah istilah yang umum digunakan untuk acara kumpul-kumpul bersama komunitas. Acara kopdar ini ada yang sifatnya formal dan ada juga yang informal.
Perlu diketahui juga bahwa tujuannya kopdar adalah untuk mempererat hubungan sesama anggota komunitas dan agar silaturahmi sesama anggota tetap terjaga. Sebenarnya, asal-usul kopdar itu darimana sih? Untuk selengkapnya, simak ulasannya berikut ini.
Pada era 90-an, kopdar ini istilah yang digunakan saat komunitas bertemu di dunia nyata. Lantas, kenapa disebut kopdar atai kopi darat? Untuk mengetahui sejarahnya, maka kita akan dibawa mundur ke era tahun 80-an.
Pada saat itu, ada kegiatan yang digandrungi pemuda-pemudi yakni nge-break atau main radio sinyal pendek. Nge-break ini adalah istilah untuk memanggil seseorang tanpa menggunakan halo, melainkan menggunakan istilah break. Misal, pemanggil bilang 'break', maka yang jawab akan bilang 'masuk'.
Umumnya, setiap dialog harus gantian. Biasanya orang yang bicara terakhir akan mengatakan 'ganti' atau 'over'. Setelah itu, lawan bicaranya akan berbicara. Selain itu, ada jata lainnya juga yang biasa menggunakan kata 'copy' untuk mengatakan kata 'Oke' atau 'Mengerti'.
Selain mempunyai arti 'Oke', istilah 'Copy' juga memiliki makna yang berkaitan dengan 'ketemu', atau 'akur/cocok'. Nah, dari sini lah awal mula diketahui asal-usul kopi darat atau kopdar. Pasalnya, kata darat ini merujuk kepada orang yang ingin bertemu secara langsung di 'darat' dan bukan lagi bertemu melalui siaran udara atau gelombang radio.
Jadi, istilah kopdar adalah diperuntukan bagi orang-orang yang berkeinginan untuk bertemu langsung atau face to face di dunia nyata, bukan lagi melalui saluran udara atau gelombang radio.
Pada tahun 90-an, istilah kopdar semakin populer, banyak orang mulai menggunakan istilah ini. Bahkan istilah ini semakin menjamur hingga saat ini, termasuk dalam komunitas motor. Saat komunitas motor ingin menggelar acara kumpul-kumpul, biasanya akan menggunakan istilah kopdar.
Baca Juga: 4 Sebab Motor Tidak Bisa Distater, Periksa Bagian Ini
Demikian informasi mengenei sejarah atau asal-usul kopdar yang menarik untuk diketahui. Apakah Anda termasuk orang yang juga sering menggunakan istilah kopdar saat akan melakukan pertemuan?
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
BYD Jual 25.000 Mobil di Indonesia, Kuasai Separuh Pasar Mobil Listrik
-
Berapa Harga Motor Matic Suzuki per Oktober 2025? Simak Daftar Lengkapnya
-
Geger Fenomena Vario Kolam di TikTok, Cuma Tren Sesaat Atau Seni Sejati?
-
Hitung-hitungan Punya Vario 125, dari Servis Sampai Pajak Tahunan
-
Apa Beda RON 90, 92, 95, 98 pada BBM? Kenali Biar Gak Bikin Mesin Kendaraan Rusak
-
Chery Pamer 'Rumah' Baru di Yogyakarta, Sinyal Kuat Siap Jegal Para Raksasa Jepang
-
Vision V Datang, Alphard dan V-Class Jadi Usang? Mercedes-Benz Rilis Standar Baru MPV Supermewah
-
Bingung Pilih Daihatsu? Ini Perbandingan Harga Rocky, Ayla, Sigra Lengkap dengan Unit Lain
-
Mobil Listrik SUV Ini Bisa Isi Daya Baterai 80 Persen dalam 22 Menit
-
Harga Terbaru Toyota Oktober 2025: Dari Innova Zenix hingga Alphard, Cek Disini!