Suara.com - Pertumbuhan sektor otomotif berada di atas pertumbuhan ekonomi nasional dengan industri alat angkutan merupakan salah sektor industri yang tergabung dalam industri pengolahan nonmigas.
Dikutip dari kantor berita Antara, sektor ini tumbuh cukup signifikan sejak kuartal kedua 2021 sehingga mampu meneruskan tren pemulihan sampai tumbuh mencapai 10,26 persen pada kuartal ketiga 2022.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan sektor otomotif mampu tumbuh signifikan sehingga berkontribusi besar terhadap PDB Indonesia.
“Indonesia disebut sebagai the bright spot in the dark dengan perekonomian yang mampu tumbuh di atas rata-rata perekonomian global,” paparnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (21/11/2022).
Berdasarkan data Gaikindo, pada Oktober 2022 penjualan secara wholesales dari pabrik ke dealer mobil baru tercatat sebanyak 93,19 ribu unit atau tumbuh 23,37 persen (yoy) dibandingkan Oktober 2021.
Pertumbuhan yang signifikan dan memiliki kontribusi besar terhadap produk domestik bruto atau PDB juga menjadi dorongan pemerintah untuk mengembangkan sektor otomotif agar mendukung era elektrifikasi untuk menjadi masa depan sistem transportasi di Indonesia.
Untuk potensi permintaan Electric Vehicle (EV) atau kendaraan listrik di dunia sendiri diperkirakan juga akan terus meningkat dan mencapai sekitar 55 juta unit EV hingga 2040 berdasarkan data Bloomberg.
Oleh sebab itu, Indonesia menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBL BB)/BEV untuk Transportasi Jalan untuk menangkap peluang.
“Berbagai regulasi turunan dari Perpres tersebut juga telah diterbitkan dalam rangka mempercepat pengembangan ekosistem KBL-BB di Indonesia,” jelas Airlangga Hartarto.
Ia menuturkan langkah produksi mobil dengan teknologi elektrifikasi dapat memberikan manfaat bagi ketahanan ekonomi serta mendukung komitmen Net Zero Emission.
Pertumbuhan positif Indonesia sebesar 5,72 persen (yoy) pada kuartal ketiga 2022 salah satunya ditopang oleh sektor industri pengolahan nonmigas yang tumbuh sebesar 4,88 persen (yoy) dengan kontribusi kepada PDB sebesar 16,10 persen.
Sementara itu dari sisi produksi, utilisasi industri kendaraan bermotor pada Oktober 2022 mencapai 69,20 persen yang meningkat lebih tinggi dibandingkan selama pandemi yaitu rata-rata hanya sebesar 40 persen.
Airlangga Hartarto berharap sektor industri mampu terus tumbuh karena tercermin dari Purchasing Manager Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang pada Oktober 2022 meneruskan tren ekspansif 14 bulan berturut-turut yaitu di level 51,8.
Menurutnya, Indonesia adalah pasar kendaraan bermotor terbesar di ASEAN namun car ratio roda empat di Indonesia masih relatif rendah yaitu sebesar 99 mobil per 1.000 penduduk
“Ini menandakan industri otomotif masih berpotensi besar untuk tumbuh di masa depan,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Hadapi Tatangan Sektor Otomotif, Toyota Kembali Asah Keterampilan Para Operator Logistik
-
Capai 54 Persen, Pangsa Pasar Mobil Produksi Astra untuk Maret 2024
-
Astra Life Luncurkan ASYA Group Berkah Proteksi: Dapatkan Santunan Asuransi Kecelakaan Lalu-Lintas!
-
Sambut Mudik Lebaran 2024, Ini Imbauan Kecepatan Mobil dari Astra Infra
-
Bayar Angsuran Motor dan Mobil Pakai AstraPay, Kini Tersedia Sistem Loyalty
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
3 Beda Mendasar CVT vs AT untuk Atasi Kebingungan Calon Pembeli Mobil Matic
-
Daftar Komponen yang Wajib Diperiksa Sebelum Lakukan Perjalanan di Musim Hujan
-
Daftar Pajak Suzuki Ertiga Terlengkap November 2025, Lengkap dengan Cara Bayar via Online
-
7 Mobil Bekas 100 Jutaan Tahun Muda, Tangguh dan Mudah Perawatan
-
Skutik Premium Zontes 552 Datang, Bikin Pasar TMAX Goyang
-
Komitmen Mitsubishi Fuso Menciptakan Ekosistem Industri Mandiri di Indonesia
-
Chery Perluas Ekspansi di Indonesia dengan Peresmian Dealer Baru di Bintaro
-
6 Fakta BBM Bobibos yang Bikin Geger, Pertamina Sampai Buka Suara
-
Jangan Sampai Rugi! 3 Cara Aman Over Kredit Mobil Tanpa Terjerat Masalah Hukum
-
Jadi Mobil Terlaris di Indonesia, BYD Atto 1 Kalahkan Honda Brio dan Kijang Innova