Suara.com - Wuling Motors (Wuling) berencana untuk meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) mobil listrik Air EV menjadi 60 persen.
Salah satunya, Dian Asmahani, Brand & Marketing Director Wuling Motors, baterai menjadi salah fokus yang diutamakan untuk mencapai angka TKDN 60 persen yang sudah ditetapkan pemerintah.
"Pasti salah satunya baterai. Saat ini masih dikaji, Saya belum bisa ngomong komponen lokal apa saja," ujar Dian Asmahani, di sela pengumuman resmi harga New Almaz, baru-baru ini, Sabtu (7/10/2023).
Lebih lanjut, Dian mengakui bahwa komponen lokal mobil listrik yang terdapat pada Air EV saat ini masih 40 persen.
Namun demikian, Wuling berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam percepatan kendaraan elektrifikasi di Indonesia.
"Yang jelas kita mendukung program pemerintah untuk percepatan elektrifikasi. Apapun itu kebijakan pemerintah kita percaya itu sebenarnya terbaik untuk Indonesia, dan kita mau ikutin roadmap dan milestone yang dicanangkan pemerintah untuk industri otomotif Indonesia, ungkap Dian.
Seperti diketahui, aturan mengenai TKDN telah diatur melalui Perpres No.55 Tahun 2019 tentang percepatan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (battery electric vehicle) untuk transportasi jalan.
Dalam pasal 8 ayat (1) huruf b berbunyi bahwa TKDN untuk mobil listrik minimal 40 persen dari 2022 sampai 2023. Kemudian minimum TKDN meningkat menjadi 60 persen pada periode tahun 2024 hingga 2029.
Namun demikian, kapan mobil listrik dari Wuling bisa mencapai TKDN 60 persen, Dian mengaku belum bisa menjawab.
Baca Juga: Sebanyak 150 Unit Wuling Air ev Turut Sukseskan KTT ASEAN 2023
"Kita lihat nanti, karena kita pasti ikuti roadmap pemerintah dan banyak yang kita harus siapkan untuk hal itu. Karena ekosistem mobil listrik Indonesia sedang ditingkatkan lagi," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Wuling Umumkan Harga Resmi New Almaz RS, Ternyata Lebih Murah Rp 40 Jutaan
-
Begini Jadinya Wuling Air EV Terima Sentuhan Modifikasi
-
Wuling Andalkan Air ev di Pameran Khusus Kendaraan Listrik
-
OLX IMX 2023 Tawarkan Mobil Listrik Hasil Modifikasi Bagi Pengunjung
-
Hal yang Perlu Diketahui dari Wuling New Almaz RS Hybrid Dibandingkan Varian Lain
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Mobil Ikonik Daihatsu Copen yang Mencuri Perhatian di Japan Mobility Show 2025
-
Berapa Kapasitas Mesin Suzuki Truntung? Ini 3 Fakta Unik yang Perlu Anda Tahu
-
Wuling Darion Gunakan Platform Khusus yang Berbeda dari Cortez
-
Driver Taksi Online Malaysia Full Senyum, Kuota BBM Murah Ditambah Biar Gak Buntung
-
Harga Mobil Suzuki November 2025: Dari yang Irit Hingga yang Siap Off-Road
-
Daihatsu Rocky Hybrid vs Suzuki Fronx AT: Harga Sama-Sama Hemat, Mana Paling Hebat?
-
Ini 6 Langkah Merawat Mobil saat Musim Hujan, Jangan Skip!
-
Jangan Asal Pilih, Pahami Dulu 4 Varian Mitsubishi Destinator Biar Gak Merana
-
5 Motor Matic Terbaik untuk Keluarga Kecil: Suspensi Empuk dan Jok Besar
-
Rp20 Juta dapat Mobil Apa? Ini Rekomendasinya yang Paling Tangguh