Suara.com - Pertamina pada 1 November kemarin mengumumkan harga BBM terbaru untuk sebulan ke depan. Harga BBM Pertamina nonsubsidi seperti Pertamax mengalami penurunan harga. Lalu bagaimana nasib harga BBM Shell dan BP AKR?
Seperti diwartakan sebelumnya, Pertamina menurunkan harga Pertamax sebesar Rp 600 per liter menjadi Rp 13.400 per liter pada November. Pada Oktober lalu harga Pertamax lebih mahal yakni Rp 14.000 per liter.
Sementara harga Pertamax Turbo, dengan RON 98, menjadi Rp 15.500 per liter atau turun sebesar Rp 1.100 per liter dibandingkan Oktober yang mencapai Rp 16.600 per liter.
Pertamax Green 95 dihargai Rp 15.000 per liter atau turun Rp 1.000 dibandingkan Oktober 2023.
Di sektor BBM mesin diesel, harga Dexlite turun sebesar Rp 250 menjadi Rp 16.950 per liter dari bulan sebelumnya yang sebesar Rp 17.200 per liter. Sementara Pertamina Dex kini dipatok seharga Rp 17.750 per liter atau turun Rp 150 dibandingkan bulan lalu.
Harga BBM Shell
SPBU Shell juga menurunkan harga BBM-nya. Harga Shell Super, dengan RON 92 atau setara Pertamax di Jakarta, Banten, Jawa barat dan Jawa Timur dipatok Rp 14.360 per liter, turun sebelumnya Rp 15.380 per liter. Sementara di Sumatra Utara dipatok Rp 14.670 per liter.
Shell V-Power, dengan RON 95, juga turun menjadi Rp 15.380 per liter di Banten, Jakarta, Jabar dan Jatim. Di Sumatra Utara BBM jenis ini dibanderol Rp 15.590 per liter.
Lalu Shell V-Power Nitro+ dengan RON 98 kini dijual seharga Rp 15.590 per liter, turun dari Rp 16.730 per liter.
Di sektor BBM solar, Shell V-Power Diesel (CN 51) turun dari Rp 17.920 per liter pada Oktober 2023 menjadi Rp 17.780 per liter pada bulan ini. BBM ini tersedia di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Harga BBM di SPBU BP AKR juga turun mengikuti Pertamina. BP sendiri hanya menjual tiga jenis BBM, yakni BP Ultimate, BP 92 dan BP diesel.
Harga BBM BP 92, yang setara Pertamax, turun dari Rp 14.580 per liter pada Oktober 2023 menjadi Rp 14.360 pada November 2023. BBM ini tersedia di Jabodetak dan Jatim.
Harga BP Ultimate, yang punya RON 95, turun menjadi Rp 15.270 per liter pada November 2023 dari sekitar Rp 16.350 per liter pada bulan lalu.
Harga BP diesel (CN 53) juga turun menjadi Rp16.980 per liter pada November, dari sebelumnya Rp 17.240 per liter.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal
-
Berapa Pajak dan Konsumsi BBM Mobil Bekas KIA Seltos 2020? Harganya Mirip Agya Baru
-
Wajah Baru Honda Scoopy Makin Asyik, Gaya Retro Bikin Melirik
-
7 Motor Tua yang Murah Perawatan untuk Temani Aktivitas Harian
-
Harga Ekuivalen Air EV? Tengok Fakta Menarik Mobil Bekas Toyota Avanza 2022
-
Harga Beda Tipis dari Karimun: Intip 4 Fakta Mobil Bekas Suzuki Grand Vitara Seri 2.0L
-
6 Mobil Bekas Jepang Irit untuk Siasati Ekonomi Sulit Kaum Irit
-
5 Motor Bekas untuk Pekerja: Tembus Macet di Jalan Raya, Touring Tak Manja
-
Intip Perbedaan Avanza 2014 vs 2015, Mana yang Lebih Worth It?