Suara.com - Berbicara soal mobil listrik atau Electric Vehicle (EV), berbagai tipe bisa disodorkan kepada konsumen. Antara lain menggunakan baterai atau Battery Electric Vehicle (BEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dan masih banyak lagi.
"Hybrid sangat dikagumi, kemudian pasar mobil listrik baterai mencapai 2 persen, sedangkan SUV (Sport Utility Vehicle) yang awalnya 6,5 persen menjadi 9 persen," demikian ungkap Sri Agung Handayani, Direktur Marketing dan Direktur Corporate Planning & Communication PT Astra Daihatsu Motor.
Apakah beliau sedang menyatakan bahwa pihak Daihatsu akan segera meluncurkan mobil hybrid sebagai bagian dari dukungan produsen otomotif untuk menciptakan kendaraan tenaga listrik atau EV?
Sebagai catatan, dalam pameran otomotif GAIKINDO Indonesia Auto Show atau GIIAS 2023 di ICE, BSD City, Tangerang Selatan, Provinsi Banten, booth Astra Daihatsu saat itu menampilkan VIZION–F BEV, sebuah concept car Daihatsu model EV tenaga baterai atau BEV.
Ternyata bukan. Sosok yang ditemui Suara.com dalam acara buka puasa bersama Daihatsu dan Sahabat Jurnalist di Roemah Kuliner, Menteng, Jakarta Pusat (14/3/2024) itu tengah memberikan pandangan situasi pasar nasional.
"Dari hasil survei kami, beberapa pemilik kendaraan kategori MPV (Multi-Purpose Vehicle) menginginkan mobil kategori SUV. Sementara market potensial kategori Low Cost Green Car (LCGC), Daihatsu memberikan kontribusi market share 21,4 persen untuk Januari-Februari, dengan total penjualan 32 ribu unit. MPV mencapai 14 persen, dan SUV medium cukup besar di mana kami menempatkan produk Daihatsu Terios. Sedangkan kategori niaga untuk pickup kami memberikan kontribusi sebesar 9 persen," paparnya.
Menurut sosok yang biasa disapa Bu Agung ini, perolehan market produk LCGC Daihatsu tadi menunjukkan kenaikan. Mengingat dalam periode sama pada tahun lalu berada di 19,3 persen. Senada perolehan di segmen medium SUV yang mencapai 18 persen atau naik dari angka sebelumnya di 15,5 persen.
Kembali kepada topik EV, Sri Agung Handayani menyatakan Daihatsu pasti akan menghadirkan di saat tepat, dan melalui sederet pertimbangan. Istilahnya belum menghadirkan, ketika ada kebutuhan lain yang mesti ditangani.
"Kami melayani produk yang sangat dibutuhkan first car buyer. Baik retail mau pun komersial. Jadi kami melayani ini dulu," tandasnya.
Baca Juga: Bermain di Sektor Kendaraan Niaga, Ini Pandangan Daihatsu Tentang Kompetitor Kei-car EV
Sri Agung Handayani menyatakan bahwa market atau pasar komersial, yaitu kendaraan niaga sangat ditentukan oleh pertumbuhan ekonomi. Produk kendaraan komersial Daihatsu banyak diserap untuk retail bisnis.
"Bagi first car buyer, mereka akan mencari produk yang affordable, dalam artian down payment rendah, tenor paling panjang, interest juga paling rendah. Kondisi ini memiliki risiko. Jadi kami juga berkontribusi menyehatkan customer dalam arti memahami kekuatan mereka, seperti kekuatan membayar dan availability," paparnya.
Langkah yang ditempuh Daihatsu adalah menyiapkan paket penjualan yang bisa dipilih customer.
"Dengan down payment rendah, proper, bahkan ada yang long term period, disesuaikan dengan bisnis mereka. Jadi sama-sama sehat, antara kebutuhan pembeli serta pengadaan produk dari Daihatsu," jelas Sri Agung Handayani.
Untuk itu, berangkat dari upaya mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, fokus Daihatsu selain passenger car adalah kendaraan komersial lewat model Daihatsu Gran Max.
Berita Terkait
-
Chery Rayakan Penyerahan 1.000 Unit TIGGO Cross CSH Hybrid Bersama Konsumen
-
Sebanyak 1000 Unit Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Diserahkan ke Konsumen
-
3 Pikap Bekas Alternatif Gran Max: Mulai 50 Jutaan, Cocok Buat Usaha
-
Apa Itu Hybrid Sunscreen Wudhu Friendly? Ini 5 Rekomendasinya
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
5 Rekomendasi City Car Murah dan Perawatan Mudah: Solusi Anti Boros 2025
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah 50 Juta, Cocok untuk Wanita Pemula
-
Nissan Siapkan MPV Murah Meriah, Resep Triber Bikin Hati Tergoda
-
4 Fasilitas Eksklusif Honda Big Wing untuk Maksimalkan Gaya Hidup Biker Moge Modern
-
Gaya Serupa, Performa Tak Sama: Ini Beda Fortuner VRZ dan SRZ
-
5 Mobil Matic Murah Perawatan Mudah Mulai Rp 50 Jutaan, Lawan Macet Cocok untuk Anak Muda Anti Ribet
-
Suzuki S-Presso Berapa cc? Irit Bensin serta Harga Miring, Ini Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
-
5 Rekomendasi Mobil SUV Murah Stylish untuk Keluarga Muda, Harga Mulai Rp80 Jutaan
-
Siap Hajar NMAX dan PCX, Skutik Premium dari Malaysia Punya Mesin Gede Fitur Berlimpah
-
Berapa Harga Mobil Karimun Bekas? Ini Daftar Lengkap 2025