Suara.com - Sistem autopilot lagi-lagi membawa korban, beruntung teknologi ini belum banyak dibawa ke Indonesia. Kali ini kecelakaan tragis terjadi di Amerika Serikat yang melibatkan mobil Tesla dan pengendara motor.
Insiden ini melibatkan sebuah Tesla Model S dan motor Yamaha di Maltby, Washington, pada 19 April 2024.
Menurut laporan Visordown, pengemudi Tesla, pria 56 tahun tak disebutkan namanya, mengaktifkan fitur Autopilot saat kendaraannya melaju di belakang motor tersebut. Naasnya, saat pengemudi Tesla sedang asyik dengan ponselnya, kecelakaan tak terhindarkan.
Mobil Tesla menghantam motor dari belakang hingga pengendara motor, Jeffrey Nissen (28 tahun), tewas di tempat kejadian. Laporan kepolisian menyebutkan pengemudi Tesla dalam kondisi sadar dan tidak terpengaruh alkohol atau obat-obatan terlarang.
Namun, ia ditahan dengan dugaan "pembunuhan akibat kelalaian saat berkendara." Setelah membayar uang jaminan sebesar $100.000, pengemudi Tesla tersebut dibebaskan.
Ini bukan pertama kalinya kecelakaan fatal melibatkan Tesla Autopilot. Sebelumnya, Washington Post melaporkan 17 kematian dalam kecelakaan yang melibatkan fitur "nyetir sendiri" Tesla ini.
Tesla sendiri mengklaim Autopilot "dirancang untuk digunakan pengemudi yang fokus, tangan berada di kemudi, dan siap mengambil alih kendali kapanpun."
Kasus terbaru ini kembali memicu perdebatan mengenai keamanan Autopilot. Sistem Autopilot yang mengandalkan kamera sebagai sensor utama kerap kesulitan mendeteksi keberadaan motor.
Ukuran motor yang lebih kecil bisa "dibaca" sistem sebagai objek yang lebih jauh dari jarak sebenarnya. Parahnya, Tesla mulai meninggalkan sensor radar dan beralih sepenuhnya ke kamera Tesla Vision pada tahun 2021.
Baca Juga: 10 SUV 5 Penumpang Terlaris 2024: Ini Mobil yang Paling Laku
Berita Terkait
-
10 SUV 5 Penumpang Terlaris 2024: Ini Mobil yang Paling Laku
-
Jual Mahal: Ternyata Begini Strategi Jualan Mobil Listrik China di Eropa
-
Mobil Rasa Gundam: Harga Kendaraan Ini Bikin Land Cruiser dan Pajero bak Kacang Goreng
-
Rela Tidur di Mobil hingga Mandi di Kantor, Buruh Tesla Mengabdi Setengah Dekade tapi Tetap Dipecat Elon Musk
-
Ini Ciri Bearing Roda Mobil Aus, Waspadalah!
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
10 Mobil Bekas Pilihan Terbaik buat Keluarga: Efisien, Irit dan Nyaman untuk Harian
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
Terkini
-
Kupas Tuntas Misteri Honda BeAT Versi Malaysia: Harga Tembus Rp25 Juta, Apa Istimewanya?
-
Pasar Mobil Loyo, Penjualan Hybrid Justru Menggila! Siapa Rajanya?
-
7 Mobil Bekas Sekelas Mitsubishi Destinator, Tangguh dan Nyaman untuk Keluarga
-
Terpopuler: Bobibos Bikin Heboh, Mobil Presiden Diisi Bensin Oplosan
-
5 Mobil Matic Bekas Retro untuk Anak Muda Budget Minim
-
Harga Veloz Hybrid Tak Sampai Rp 300 Juta, Diperkenalkan Perdana di GJAW 2025
-
4 Rekomendasi Mobil Kecil 4WD Tangguh Harga Rp90 Jutaan, Cocok untuk Pecinta Adventure
-
3 Rekomendasi Mobil Listrik Seharga Motor Buat Mahasiswi Girly, Desain Imut dan Praktis!
-
5 Motor Sport Bekas Murah untuk Anak Muda, Harga di Bawah Rp20 Juta
-
Rekam Jejak Ikhlas Thamrin, Penemu BBM Bobibos yang Diklaim Ramah Lingkungan