Suara.com - Musim balap MotoGP 2027 akan diwarnai dengan perubahan regulasi yang cukup signifikan. Hal ini tentunya menjadi topik hangat di kalangan penggemar dan pembalap.
Dua pembalap top, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez, ternyata memiliki pandangan yang berbeda terkait perubahan aturan tersebut.
Bagnaia: Kecepatan Adalah Raja!
Bagnaia, juara dunia MotoGP 2022, saat diwawancara SpeedWeek, menekankan pentingnya kekuatan motor.
"Saya hanya menginginkan motor tercepat. Kecepatan motor tidak akan pernah cukup, bahkan motor sekarang sudah sangat kencang. Saya hanya ingin motor yang bisa membawa saya menang," ujar Bagnaia.
Soal banyaknya tombol pada motor yang kerap dikeluhkan pembalap lain, Bagnaia menanggapinya dengan santai.
"Saya tidak mengerti kenapa beberapa pembalap bilang ini sulit. Mereka hanya perlu terbiasa. Bagi saya, menggunakan tombol selama balapan sudah menjadi hal yang normal. Itu bagian dari pekerjaan. Jika Anda ingin cepat, Anda harus melakukannya. Mungkin pembalap lain yang mengeluh karena motor mereka tidak selevel dengan motor kami. Jadi mereka ingin menghilangkan beberapa hal agar keuntungan kami hilang," sindir Bagnaia.
Marquez: Skill Rider Kembali Jadi Sorotan
Berbeda dengan Bagnaia, Marc Marquez justru menyambut baik perubahan aturan ini. Marquez, peraih gelar juara dunia MotoGP enam kali, sependapat dengan Maverick Vinales soal dihilangkannya perangkat penyesuaian ketinggian motor (ride-height device).
Baca Juga: Alasan Memalukan Ini Bikin MotoGP India Terancam Batal, Apa Sebab?
"Tentu saja, dihilangkannya perangkat penyesuaian ketinggian belakang akan menguntungkan pembalap yang punya teknik lebih baik. Karena ini bukan hal yang sama. Sekarang Anda hanya perlu membuka gas penuh dan lihat motornya melesat. Tapi tanpa perangkat itu, saat wheelie terjadi, gaya balap akan sangat berubah. Anda tidak bisa terus membuka gas penuh. Jadi semuanya akan berubah. Bagi saya, skill rider akan lebih berpengaruh terhadap catatan waktu," jelas Vinales kepada Motorsport.
Marquez mengamini pernyataan Vinales. "Saya pikir ini bagus untuk para pembalap. Pada akhirnya, jika motor memiliki perangkat teknis yang lebih sedikit, maka rider bisa lebih berperan dan membuat perbedaan. Nilai rider akan semakin tinggi karena semua orang akan fokus pada rider. Jadi, ini adalah perubahan yang saya suka. MotoGP mengikuti sedikit konsep Formula 1 tahun lalu. Mari kita lihat nanti," pungkas Marquez.
Perubahan regulasi MotoGP 2027 memang menimbulkan pro dan kontra. Para penggemar pun pasti bertanya-tanya, apakah perubahan ini akan membuat balapan semakin seru dan kompetitif? Berikut adalah perubahan besar regulasi MotoGP 2027:
MotoGP akan mengalami perubahan besar pada tahun 2027, dengan fokus pada keselamatan, kinerja, dan keberlanjutan. Berikut beberapa perubahan pentingnya:
Perubahan Mesin
- Kapasitas mesin: Turun dari 1.000cc menjadi 850cc. Hal ini bertujuan untuk mengurangi kecepatan tertinggi dan meningkatkan keamanan.
- Bore mesin: Diperkecil dari 81mm menjadi 75mm.
- Bahan bakar: 100% bahan bakar ramah lingkungan (sebelumnya minimal 40% pada 2024).
- Kapasitas tangki: Berkurang dari 22 liter menjadi 20 liter.
Perubahan Lainnya
Berita Terkait
-
Alasan Memalukan Ini Bikin MotoGP India Terancam Batal, Apa Sebab?
-
Battle dengan Pecco, Marquez: Kalau Nggak Nyerang, Mereka yang Nyerang Kamu
-
Menkes Jelaskan Soal Aturan Baru BPJS: Bukan Menghapus Kelas, Tapi Peningkatan Kualitas
-
Penyebab Pecco DNF di MotoGP Le Mans, Tardozzi: Elektroniknya Tak Bermasalah
-
Adem Lihatnya! Momen Salaman Para Penghuni Podium MotoGP Le Mans 2024
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
5 Vespa Matic Paling Murah untuk Anak Kuliah, Mesin Bandel dan Stylish
-
Mengenal Cara Kerja Teknologi Hybrid pada Daihatsu Rocky
-
Teknisi Yamaha Indonesia Kantongi Standar Global di WTGP 2025
-
4 Motor Bekas Bahan Custom Terbaik untuk Modifikasi Low Budget Anak Skena Kalcer
-
Pesona Kembaran Honda Beat yang Makin Irit, Punya Bagasi Luas dan Teknologi Kekinian
-
5 Mobil Bekas Sekelas Pajero dan Fortuner, Kabin Super Lega Harga Mulai Rp70 Jutaan
-
5 Motor dengan Bagasi Besar yang Muat Simpan Helm, Mulai Rp19 Jutaan
-
5 Motor Matic Kuat Angkut Barang Berat, Cocok untuk Kuli hingga Kurir Paket
-
5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
-
5 Mobil Keluarga 8 Seater yang Ada Sunroof, Mewah dan Sirkulasi Udara Bagus