Suara.com - Pernahkah merasa sangat mengantuk saat mengemudi di tengah perjalanan jauh? Atau mungkin pernah melihat pengendara lain tampak mengantuk di belakang kemudi? Rasa lelah saat berkendara memang sangat berbahaya dan dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
Dilansir dari Nissan Indonesia, terdapat fakta yang cukup mencengangkan dimana risiko kecelakaan meningkat 20 kali lipat saat seorang pengendara berada dalam kondisi kelelahan.
Mengapa Kelelahan Saat Berkendara Berbahaya?
Ketika kita merasa lelah saat mengemudi, konsentrasi dan refleks kita akan menurun drastis. Hal ini dapat menyebabkan:
- Waktu reaksi melambat: Sulit untuk merespons situasi darurat dengan cepat.
- Penglihatan kabur: Sulit fokus pada jalan dan dapat mengabaikan rambu-rambu lalu lintas.
- Mengantuk atau tertidur: Kondisi ini sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kecelakaan fatal.
Beberapa faktor utama yang menyebabkan pengemudi merasa lelah di antaranya adalah kurang tidur. Tubuh membutuhkan istirahat yang cukup untuk berfungsi dengan optimal.
Selain itu, mengemudi dalam waktu yang lama tanpa istirahat juga dapat memicu kelelahan fisik dan mental.
Kondisi kesehatan yang kurang baik, seperti flu atau alergi, serta pengaruh obat-obatan tertentu seperti obat alergi atau obat tidur juga dapat meningkatkan risiko kelelahan saat berkendara.
Faktor-faktor ini perlu diperhatikan untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan pengendara lain di jalan raya.
Untuk menjaga keselamatan, pastikan istirahat cukup sebelum perjalanan. Setiap 2-3 jam sekali, berhentilah untuk meregangkan tubuh dan berjalan sebentar.
Baca Juga: Tips Memilih Sepeda untuk Sehari-Hari, Pilih yang Bobotnya Ringan dan Fleksibel
Jika memungkinkan, ganti pengemudi secara berkala. Konsumsi makanan ringan sehat seperti buah-buahan atau kacang-kacangan untuk menjaga energi.
Jaga udara di dalam mobil tetap segar dengan membuka jendela atau menyalakan AC. Dengarkan musik ceria untuk meningkatkan kewaspadaan.
Terpenting, jika merasa sangat mengantuk, segera berhenti di tempat yang aman dan istirahat hingga merasa segar kembali.
Kelelahan saat berkendara adalah masalah serius yang dapat menyebabkan kecelakaan. Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan perjalanan Anda aman dan nyaman. Ingatlah, keselamatan Anda dan orang lain adalah yang terpenting.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Hyundai Pastikan Bawa Mobil Listrik Baru ke Indonesia di Sisa 2025
-
Busi Radioaktif Pernah Bikin Geger, Sejarah Gila Produk Otomotif Bikin Keder
-
Daihatsu Terios Bekas: Harga Jatuh Banget per Oktober 2025, SUV Impianmu Mulai Segini
-
Mau Beli Motor Honda? Ini Daftar Harga Terbaru Oktober 2025
-
Y-Connect Serasa Kuno, Pesaing Yamaha NMAX Ini Punya Fitur Lebih Canggih
-
7 Rekomendasi Motor 2 Tak Cocok untuk Bahan Gorengan: Harga Melambung Tembus 100 Persen
-
Pemerintah China Perketat Ekspor Mobil Listrik Setelah Banyak Keluhan Soal Kualitas
-
Pembalap MotoGP Sebut Sirkuit Mandalika Miliki Daya Magis, Seperti Berada di Tempat Liburan...
-
Update Harga Honda Scoopy Oktober 2025: Kantong Gak Perlu Teriak Pening, Cocok untuk Pekerja Stylish
-
Penjualan Motor Listrik Melejit di 2025, Angkanya Bikin Kaget