Suara.com - Rem motor adalah komponen vital yang menjamin keselamatan berkendara. Ketika kampas rem sudah aus atau habis, kinerja rem akan berkurang drastis dan dapat membahayakan pengendara.
Oleh karena itu, penting bagi setiap pengendara untuk mengetahui tanda-tanda kampas rem motor yang perlu diganti.
Tanda-Tanda Kampas Rem Motor Habis
Terdapat beberapa ciri yang mungkin bisa dirasakan pengendara motor ketika kampas rem sudah mulai tipis bahkan habis seperti dalam unggahan akun TikTok hondaistimewa.id.
- Jarak Pengereman yang semakin jauh
Jika pemotor merasa bahwa jarak pengereman semakin jauh, ini menjadi sinyal bahwa kampas rem sudah mulai menipis.
- Rem menjadi kurang pakem
Dalam kondisi yang sangat parah, kampas rem yang habis dapat menyebabkan rem blong. Kondisi ini sangat berbahaya dan harus segera diatasi.
- Tuas rem perlu ditarik atau diinjak lebih kuat
Jika merasa harus menekan tuas rem lebih dalam untuk menghentikan laju motor, itu bisa menjadi tanda kampas rem sudah tipis.
- Muncul Bunyi Aneh saat Pengereman
Salah satu tanda paling umum adalah munculnya suara bising atau berdecit saat tuas rem ditekan. Suara ini dihasilkan oleh gesekan antara kampas rem dengan cakram yang sudah aus.
Lalu pada rem tromol, muncul suara mendengung. Itu menjadi ciri bahwa kampas sudah wajib ganti.
Bahaya Mengabaikan Kampas Rem Habis
Mengabaikan kondisi kampas rem yang sudah habis dapat berakibat fatal. Selain berisiko mengalami kecelakaan, kampas rem yang habis juga dapat merusak cakram rem.
Cakram rem yang tergores atau baret akibat gesekan dengan kampas rem yang sudah habis akan membutuhkan biaya perbaikan yang lebih mahal.
Kapan Harus Mengganti Kampas Rem?
Sebaiknya, lakukan pengecekan kondisi kampas rem secara berkala, terutama setelah menempuh jarak tertentu. Jika menemukan salah satu tanda-tanda di atas, segera bawa motor ke bengkel untuk dilakukan pengecekan dan penggantian kampas rem.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
-
Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
-
Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya
-
Mobil Bekas Xpander 2017 Masih Layak Dibeli? Cek Harga dan Spesifikasinya
-
Daya Pikatnya Susah Ditolak, Berapa Pajak Tahunan dan Harga Innova Reborn Diesel?
-
5 SUV Matic 100 Jutaan Gak Ngos-ngosan di Tanjakan, Sekeluarga Nyaman Liburan ke Gunung
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Harga Rp7 Jutaan: Bisa Buat Sekolah, Kuliah hingga Sunmori di 2026
-
Pesona Toyota Alphard Harga LCGC Bekas: Cek Taksiran Pajak dan Penyakit yang Sering Muncul
-
Beda Pajak LMPV Avanza vs Xpander: Ada yang Tembus Rp5,2 Juta, Mending Mana?
-
Bak Bumi dan Langit, Adu Pajak Tahunan BYD Atto 1 vs Honda Brio Satya