Suara.com - PT Hyundai LG Indonesia Green Power mengatakan pihaknya belum menjual sel baterai ke pabrikan selain Hyundai, baik di Indonesia maupu di pasar ekspor.
Pabrikan sel baterai mobil listrik pertama di Indonesia itu menegaskan produknya saat ini hanya dipasok untuk pabrik battery pack PT Hyundai Energi Indonesia.
Selain itu, sel baterai PT HLI Green Power juga sudah diekspor ke Korea Selatan dan India, untuk memenuhi kebutuhan mobil listrik Hyundai di sana.
"PT HLI Green Power hanya memasok untuk kebutuhan Hyundai, tidak menjual ke pihak lain," kata Ubadillah Jarrah, perwakilan PT HLI Green Power di sela acara Hyundai Media Drive: The New All Kona Electric di Semarang pekan lalu.
Ubaidillah menambahkan bahwa salah satu tujuan Hyundai membangun pabrik baterai mobil listrik di Indonesia adalah untuk mengamankan pasokan bahan baku, terutama nikel.
Ia menerangkan, untuk di Indonesia sel baterai buatan HLI Green Power sudah digunakan pada mobil listrik All New Kona Electric yang diluncurkan pada Juli lalu.
Baterai All New Kona Electric terdiri dari 17 modul, yang tersusun dari 216 sel. Ubaidillah menerangkan baterai mobil listrik itu dibekali dengan teknologi cerdas, yang membuat PT HLI Green Power bisa melacak riwayat mulai dari sejak nikelnya diaduk hingga terpasang serta digunakan pada mobil.
Ubaidillah juga menegaskan bahwa baterai buatan PT HLI Green Power menggunakan nikel Indonesia dan mempekerjakan sekitar 90 teknisi asli Tanah Air. Para teknisi itu sebelumnya sudah menjalani pelatihan di Korsel.
Saat ini pabrik PT HLI Green Power memiliki kapasitas 32 juta sel baterai per tahun. Rencananya fasilitas itu akan dikembangkan lagi, tergantung pada perkembangan pasar.
Baca Juga: Jajal All New Kona Electric: Bekasi - Semarang Tanpa Isi Ulang Baterai
Berita Terkait
-
BYD Indonesia Buka Suara Terkait Recall Ribuan Unit Dolphin dan Atto 3
-
BYD Dolphin dan Atto 3 Kena Recall Karena Potensi Kebakaran
-
Indonesia Sudah Ekspor Baterai Mobil Listrik
-
Hyundai Minta Merek Lain Bangun Charging Station: Jangan Maunya Jualan Saja!
-
Penjualan Mobil BEV Kalahkan Hybrid: Tren Baru di Industri Otomotif Indonesia
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring