Suara.com - Toyota kembali memperkuat ambisinya di pasar China, dengan rencana produksi hingga 3 juta kendaraan setiap tahun di negara tersebut. Langkah ini mencerminkan pengakuan Toyota atas tantangan yang dihadapinya di pasar mobil terbesar di dunia, di mana merek lokal semakin menguasai pangsa pasar dengan menawarkan produk kompetitif yang sesuai dengan preferensi konsumen China.
Menurut Carscoops, Toyota berencana meningkatkan produksi secara signifikan di China pada akhir dekade ini, meskipun belum ada target formal yang ditetapkan. Ini akan menjadi peningkatan substansial dari 1,75 juta kendaraan yang diproduksi Toyota secara lokal tahun lalu, dan peningkatan 63% dari 1,84 juta kendaraan yang dibangun pada tahun 2022, yang merupakan rekor bagi perusahaan.
Toyota disinyalir telah memberi tahu beberapa pemasoknya tentang rencana peningkatan produksi ini. Selain itu, perusahaan berupaya mendekatkan dua usaha patungan mereka di China untuk meningkatkan efisiensi dan memberdayakan staf lokal untuk memimpin sebagian besar pengembangan, memanfaatkan pemahaman mereka tentang preferensi konsumen China.
Toyota juga berencana mengkonsolidasikan produksi kendaraan di seluruh usaha patungan mereka menjadi satu operasi di masa depan. Meskipun model akan diproduksi di satu lokasi, mereka akan tetap ditawarkan di kedua jaringan dealer, menandakan pendekatan yang lebih terpadu terhadap strategi lokal mereka yang terfragmentasi.
Toyota belum berkomentar secara spesifik tentang laporan ini, tetapi mengakui tantangan berat yang dihadapinya di China. "Dengan persaingan yang ketat di pasar China, kami terus mempertimbangkan berbagai inisiatif," kata perusahaan tersebut.
Perjuangan Toyota tidak unik di antara produsen mobil lama di China. Merek-merek mapan seperti Honda dan Nissan telah mengurangi kapasitas produksi mereka, sementara Mitsubishi telah menyerah sepenuhnya dan keluar dari pasar. Sementara itu, produsen mobil lokal seperti BYD dengan cepat mendapatkan pijakan, menawarkan produk-produk menarik dengan harga kompetitif yang sesuai dengan selera konsumen China.
Toyota telah berupaya menyesuaikan penawaran produknya. Salah satu contohnya adalah bZ3C, sedan listrik yang dirancang khusus untuk China. Dilengkapi dengan baterai lithium-besi-fosfat dari divisi baterai FinDreams milik BYD, mobil ini memiliki jangkauan antara 500-600 km.
Dengan langkah-langkah ini, Toyota berharap dapat merebut kembali pangsa pasarnya di China dan kembali bersaing dengan merek lokal yang semakin dominan. Jadi, bagi para penggemar otomotif, ini adalah perkembangan yang menarik untuk diikuti!
Baca Juga: Gibran Pilih Innova Zenix Rp430 Juta Ketimbang Mobil Dinas Selama di Sulsel
Berita Terkait
-
Gibran Pilih Innova Zenix Rp430 Juta Ketimbang Mobil Dinas Selama di Sulsel
-
Mobil Listrik Timbulkan Gelombang PHK Industri Otomotif
-
GAC Aion Siapkan Mobil Listrik Penantang BYD Dolphin, Jarak Tempuh Tembus 600 Km
-
Honda Jazz vs Toyota Yaris vs Suzuki Swift Bekas: Mana yang Terbaik Mobil Bekas di Bawah 100 Juta?
-
Akankah Trump Gagalkan Pabrik Tesla di Meksiko? Nasib Gigafactory di Ujung Tanduk
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Spesifikasi dan Harga Mobil Maung, Prabowo Perintahkan Dipakai Menteri saat Hari Kerja
-
Rekomendasi Mobil Hatchback yang Cocok Untuk Anak Muda Harga Rp 300 Jutaan
-
Spesifikasi Lamborghini Huracan, Sports Car Termewah Doni Salmanan yang Dilelang KPK
-
Chery Perkenalkan T1TP Concept, Inovasi Multi-SUV 7 Kursi Pertama Dunia di Brand Night 2025
-
BYD Tersandung Skandal Penyimpanan Mobil Ilegal, Hampir Dua Ribu Unit Berada Dalam Pemantauan
-
Upgrade Ganteng Honda ADV160, Cuma Modal Mulai Rp 123 Ribu!
-
Arai Agaska Raih Poin Perdana di World Supersport 300 Jerez, Bukti Talenta Muda Mendunia
-
7 Motor Bekas Tahun Muda Paling Bandel untuk Mobilitas Kerja Lintas Kota
-
Mitsubishi Destinator Kembali Menjadi Perbincangan, Konsumen Tanyakan Kualitas Part
-
Honda dan Yamaha Peringatkan Pemerintah Vietnam: Industri Roda Dua Bisa Runtuh