Suara.com - Siapa yang tidak ketar-ketir ketika ban mobilnya tiba-tiba meletus di jalan? Momen mencekam ini bisa bikin jantung copot, apalagi kalau sedang ngebut di jalan tol.
Ban mobil meletus memang ada bebrapa penyebabnya. Mari kupas tuntas penyebab ban pecah yang sering mengintai perjalanan seperti dilansir dari Daihatsu Indonesia.
1. Si Kecil yang Berbahaya
Sebuah paku mungil yang tergeletak di jalan. Tampak sepele memang, tapi jangan salah. Benda sekecil ini bisa jadi mimpi buruk bagi ban mobil. Belum lagi pecahan kaca atau benda tajam lainnya yang kadang "bersembunyi" di aspal. Satu kali tabrak, bisa bikin ban pecah.
2. Tekanan Angin
Sering dengar "yang penting keras" waktu pompa ban? Stop, ini mitos berbahaya yang harus segera dibuang.
Setiap mobil punya "selera" tekanan ban sendiri-sendiri. Terlalu keras atau terlalu kempes sama-sama bisa bikin ban meledak. Ibarat sepatu, kalau kebesaran atau kekecilan pasti tidak nyaman, kan?
Tekanan ban ideal tentunya sudah adda di buku panduan. Jadi tak bisa asal isi tekanan ban.
3. Gaya Mengemudi Ugal-ugalan? Siap-siap Ban Meledak
Baca Juga: Kapan Waktu yang Tepat Mengganti Ban Mobil? Kenali Tanda-tandanya
Ngerem mendadak, tancap gas pol-polan, atau menikung ekstrem memang bisa bikin adrenalin terpacu. Tapi ingat, ban mobil bisa "ngambek" kalau diperlakukan kasar. Bisa-bisa dia protes dengan cara yang dramatis: meledak di tengah jalan.
4. Modifikasi: Cantik Sih, Tapi...
Godaan velg racing dan ban cacing memang sulit ditolak. Tapi hati-hati. Kalau tidak cocok dengan spesifikasi mobil, bisa jadi bumerang. Ban bisa stress karena beban berlebih dan akhirnya meledak.
5. Perawatan: Sayangi Ban, Ban Menyayangimu
Ban itu seperti sepatu mobil. Dia butuh perhatian ekstra karena setiap hari "berlari" di aspal panas. Cek kondisinya secara rutin, dari alur sampai ada tidaknya benda asing yang menempel. Anggap saja seperti medical check-up untuk ban Anda.
Tips Jitu Mencegah Ban Pecah
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
7 Mobil Bekas Kabin Lega untuk Perjalanan Jauh: Harga Bersahabat Dibawah Rp80 Juta
-
Harga Wuling Air EV Bekas Akhir 2025 Terjun Bebas? Varian Long Range Kini Cuma Segini
-
Otoproject Rilis Aksesoris BYD Atto 1 Bikin Tampilan Makin Sporty
-
5 Motor Matic Bekas Harga Rp5 Jutaan Paling Bandel di 2025, Iritnya Bisa Diandalkan
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal
-
Berapa Pajak dan Konsumsi BBM Mobil Bekas KIA Seltos 2020? Harganya Mirip Agya Baru
-
Wajah Baru Honda Scoopy Makin Asyik, Gaya Retro Bikin Melirik