Suara.com - Siapa yang tidak kesal ketika mendapati ban kendaraan kesayangan tiba-tiba kurang angin? Padahal sudah pakai ban tubeless yang katanya lebih canggih, tapi kok masih saja bermasalah? Tenang, kalian tidak sendirian!
Lalu apasih penyebabnya? Mari kita kupas tuntas misteri ban tubeless yang hobi "ngempis" ini.
Jebakan Batman di Balik Teknologi Modern
Ban tubeless memang keren. Teknologi tanpa ban dalam yang menjanjikan performa lebih baik dan keamanan ekstra.
Tapi layaknya gadget canggih, sistem ini punya "titik lemah" yang sering tidak kita sadari.
Penasaran? Ini dia yang menjadi titik lemah dari ban tubeless dilansir dari Seva.id.
1. Si Kecil yang Bikin Pusing: Pentil Ban
Pentil ban sebagai "pintu masuk" udara ke dalam ban. Nah, pintu ini bisa saja tidak menutup rapat karena berbagai hal:
- Pentil yang sudah dimakan usia
- Seal karet yang mulai rapuh
- Pemasangan yang kurang tepat
2. Tutup Pentil: Pahlawan Kecil yang Sering Terlupakan
Baca Juga: Sudah Ada yang Pesan, Denza D9 Langsung Dikirim ke Konsumen di Kuartal I 2025
Jangan remehkan tutup pentil. Komponen mungil ini seperti "bodyguard" yang melindungi pentil dari debu, air, dan kotoran. Tanpanya, pentil rentan terhadap serangan musuh.
3. Velg: Sang Pondasi yang Terluka
Pernahkah Anda "mencium" lubang di jalan dengan kecepatan tinggi? Hati-hati! Benturan keras bisa membuat velg penyok atau berubah bentuk. Akibatnya? Ban dan velg tidak lagi "berpelukan" dengan mesra, menciptakan celah bagi udara untuk kabur.
4. Ban Tua = Masalah Baru
Seperti manusia, ban juga menua. Seiring waktu, bisa muncul:
- Retakan halus yang nyaris tak terlihat
- Material yang mulai mengeras
- Bekas tambal yang tidak sempurna
Tips Jitu Mengatasi Ban "Bocor Misterius"
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Taklukkan Tanjakan dan Bebatuan Cadas, IPONE Pastikan Mesin Tetap Aman
-
50 Kendaraan Baru Berebut Gelar Bergengsi di FORWOT Car of The Year 2025
-
Mengulik Cara Kerja Mesin Mitsubishi Destinator, "Turbo Hanya Main Saat Dipanggil"
-
BeAT vs Scoopy, Lebih Irit Mana? Ini yang Paling Cocok Jadi Motor Pertama
-
Komunitas MBOIG Tunjuk Ketua Umum Baru Jalankan Organisasi
-
Motul Luncurkan Scooter Gear Plus 80W-90, Pelumas Gardan untuk Motor Matik
-
5 Tips Penting Beli Mobil Listrik Bekas agar Tak Boncos di Baterai, Jangan Asal Tergiur Murah
-
7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
-
5 Motor Listrik untuk Anak Sekolah, Jarak Tempuh Jauh Harga Mulai Rp8 Juta
-
7 Mobil Bekas Kabin Lega untuk Perjalanan Jauh: Harga Bersahabat Dibawah Rp80 Juta