Suara.com - Sepeda motor masih memegang tahta tertinggi sebagai jenis transportasi mode darat harian bagi masyarakat Indonesia. Hal ini tentu juga diiringi dengan semakin meningkatnya permintaan akan sepeda motor. Produsen atau pabrikan sepda motor juga tentu akan terus melakukan peningkatan kualitas dan produktivitas mereka baik dalam proses produksi ataupun perkembangan teknologi yang terdapat pada setiap unit sepeda motor.
Beberapa sepeda motor mempunyai sistem yang rumit sehingga biaya servis dan pemeliharaan jadi lebih mahal.
Berikut beberapa sepeda motor terbaru dengan sistem paling rumit dan servis mahal.
1. Ninja ZX-25RR
Sensor MIL Ninja ZX-25RR kerap mengalami permasalahan. Lampu MIL atau Malfunction Indicator Lamp merupakan lampu indikato yang bisa mendeteksi kerusakan motor pada sistem PGM-FI. Lampu MIL ini terletak pada bagian spedometer motor dan berwarna oranye. Jika terdapat permasalahan di bagian sensor PGM-FI, maka lampu MIL akan menyala dan berkedip.
Penyebab kerusakan pada sensor MIL ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, di antaranya kabel sensor putus atau korsleting, sensor MIL rusak, masalah pada ECU, atau adanya kotoran atau endapan pada sensor. Sensor MIL ini bisa rusak karena usia, getaran, atau paparan panas yang berlebihan.
Kerusakan pada ECU juga bisa menyebabkan sensor MIL jadi tidak bisa berfungsi dengan normal. Kotoran atau endapan yang terdapat pada sensor juga bisa menganggu kinerjanya. Untuk mengatasi hal ini, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, termasuk memeriksa koneksi kabel, membersihkan sensor, dan cek kode kerusakan.
Namun, jika tidak berhasil juga maka cara satu-satunya adalah berkonsultasi dengan bengkel resmi Kawasaki untuk diperiksa lebih lanjut.
2. NMAX
Selanjutnya ada sensor ABS dan TCS yang kerap rusak pada motor NMAX ABS. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti kebocoran minyak rem pada modul ABS, sensor yang kotor atau rusak, hingga kelebihan pengisian minyak rem.
Gejala umum yang kerap ditemukan biasanya adala lampu indikator ABS yang terus-memerus menyala pada panel instrumen, padahal seharusnya mati ketika motor dijalankan. Gejala lainnya adalah tarikan motor terasa hilang timbul atau tersendat ketika lampu ABS menyala.
Baca Juga: 3 Sedan Eropa Bekas Seharga Motor NMax, Penakluk Jalanan yang Menolak Tua
Minyak rem yang bocor pada modul ABS bisa menyebabkan kerusakan pada komponen di dalamnya, termasuk modul ABS. Sensor ABS dan TCS yang rusak atau kotor bisa disebabkan karena usia pakai, paparan air, atau benturan.
Kelebihan pengisian minyak rem juga dapat memberikan tekanan yang berlebihan pada sistem ABS, sehingga pada akhirnya bisa merusak sil dan komponen lainnya. Penggunaan minyak rem yang tidak sesuai standar juga bisa menjadi penyebab kerusakan komponen ABS dan TCS
Beberapa gejala kerusakan yang bisa dilihat dan dirasakan antara lain lampu indikator ABS menyala, fungsi ABS tidak optimal, hilangnya tenaga motor, serta lampu indikator TCS yang menyala.
3. PCX
Sensor Throttle Position (TPS) yang terdapat pada Honda PCX yang rusak bisa menyebabkan berbagai permasalahan pada performa motor. Hal ini akan terasa ketika mengendarai sepeda motor, seperti tarikan terasa berat, brebet ketika akselerasi, atau bahkan mesin sampai mati mendadak. Kerusakan ini umumnya bisa disebabkan karena kotoran yangmasuk ke dalam TPS dan mengenai sensor.
Filter udara yang kotor serta tidak diganti bisa menyebabkan debu ataupun kotoran terisap masuk ke dalam Throttle Body dan mengenai TPS. Sludge atau kotoran basah juga bisa menyumbat Throttle Valve serta sensor TPS.
Beberapa gejala lainnya yang bisa dirasakan ketika TPS rusak antara lain RPM atau putaran mesin tidak stabil dan naik turun saat stasioner, serta muncul kode kesalahan atau error code pada ECU.
Berita Terkait
-
5 Motor Bekas Ini Lebih Irit dari Mobil, Solusi Jitu Atasi Macet Saat Antar Anak Sekolah
-
Pesaing Serius Yamaha NMAX dan Honda PCX dengan Fitur Canggih, Kenalan dengan Zontes 150M
-
3 Rekomendasi Motor Bekas Yamaha Nmax Tahun Muda, Harga Ramah di Kantong
-
Intip 5 Motor Bekas yang Paling Banyak Dicari: Harga di Atas Rp20 Juta, Ada Nmax
-
3 Sedan Eropa Bekas Seharga Motor NMax, Penakluk Jalanan yang Menolak Tua
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Desainer Daihatsu Beri Penjelasan Langsung Filosofi di Balik Pengembangan Rocky Hybrid
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga: Puas Tamasya dengan Sunroof dan Kabin Luas
-
5 Motor Listrik Terlaris Oktober 2025 di Indonesia yang Bisa Kamu Beli
-
5 Mobil Hybrid Terbaik 2025: Solusi Irit untuk 'Road Trip' Keluarga
-
5 Mobil Bekas yang Cocok untuk Karyawan Gaji UMR: Murah, Irit, dan Gak Bikin Tekor
-
Harga Suzuki S-Presso: Mobil Cocok untuk Gen Z dan Milenial, Pajak Ekonomis
-
4 Rekomendasi Ban Mobil Innova yang Bagus dan Awet, Mulai Rp700 Ribuan
-
Idola Baru Family Man, Berapa Harga Suzuki XL7 Bekas? Cek Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
-
5 Jas Hujan Stylish yang Transparan: Cocok untuk Single dan Boncengan, Tebal nan Awet!
-
Motul Gelar Riding Bersama Mitra Bengkel dan Mekanik Berikan Edukasi Teknis